HervinaPuspitosari (2007) Faktor-faktor penyebab terjadinya tindak pidana pembuangan bayi dan upaya penanggulangannya : tudi di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Wanita Malang dan Polresta Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Dalam penulisan skripsi ini penulis membahas mengenai masalah Faktor-Faktor Penyebab Terjadiya Tindak Pidana Pembuangan Bayi dan Upaya Penanggulangannya. Hal ini dilatarbelakangi dengan semakin maraknya kasus pembuangan bayi yang terjadi di tahun 2007 ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan seorang ibu membuang bayi dan untuk menganalisis upaya yang dapat dilakukan guna menanggulangi dan meminimalisasi terjadinya pembuangan bayi yang dilakukan oleh seorang ibu, maka metode pendekatan yang digunakan adalah yuridis kriminologis. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh jawaban permasalahan sebagai berikut: (1)faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya tindak pidana pembuangan bayi meliputi: faktor intern yang terdiri dari faktor kejiwaan atau psikologi yang berupa perasaan malu melahirkan bayi di luar pernikahan, atau karena kondisi bayi yang dilahirkan cacat dan faktor pendidikan. Faktor ektern yang meliputi: faktor keluarga, faktor lingkungan masyarakat dan faktor perekonomian. (2) Upaya yang dapat dilakukan guna menanggulangi dan meminimalisasi terjadinya tindak pidana pembuangan bayi meliputi: upaya penanggulangan sebelum terjadinya peristiwa tindak pidana pembuangan bayi terdiri dari: pencegahan tindak pidana pembuangan bayi melalui pendekatan sosial, pencegahan tindak pidana melalui pendekatan situasional, pencegahan tindak pidana melalui pendekatan kemasyarakatan. Upaya penanggulangan setelah terjadinya peristiwa tindak pidana pembuangan bayi meliputi: peningkatan kinerja dan keseriusan aparat yang berwajib dalam upaya penanganan dan pengungkapan berbagai kasus tindak pidana pembuangan bayi yang terjadi, memberikan pembinaan secara intensif terhadap narapidana pelaku tindak pidana pembuangan bayi di Lembaga Pemasyarakatan, perlakuan yang baik dari masyarakat dalam menerima kehadiran kembali pelaku tindak pidana pembuangan bayi setelah keluar dari Lembaga Pemasyarakatan, perlunya pemidanaan yang lebih berat terhadap residivis yang kembali mengulangi tindak pidana pembuangan bayi, dibentuknya suatu LSM penampungan bayi oleh Polresta Malang bekerjasama dengan Pemerintahan Kota Malang guna menampung bayi-bayi korban pembuangan oleh orang tuanya.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FH/2007/050701581 |
Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
Date Deposited: | 09 Jul 2007 00:00 |
Last Modified: | 09 Jul 2007 00:00 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/109770 |
Actions (login required)
View Item |