Analisis Prosedur Pemberian Kredit Untuk Menghindari Kredit Macet (Studi Kasus Pada Bank X)

Ningtyas, SeptiAyu (2015) Analisis Prosedur Pemberian Kredit Untuk Menghindari Kredit Macet (Studi Kasus Pada Bank X). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Peraturan Bank Indonesia 14/22/PBI/2012 yang menyatakan agar keseluruhan bank umum memperbesar penyaluran kredit untuk sektor usaha mikro, kecil, dan menengah. Akan tetapi ketika jumlah penyaluran kredit pada bank Persero ditingkatkan maka resiko terhadap kredit macet juga meningkat. Sehingga dapat diketahui bahwa resiko terhadap kredit macet merupakan kendala yang cukup berat yang selalu dihadapi oleh pihak bank dalam menyalurkan kredit. Dalam menyalurkan kredit, pihak bank harus menerapkan prosedur pemberian kredit yang telah ditetapkan, dimana di dalamnya terdapat analisa dan pertimbangan untuk menentukan layak atau tidaknya calon debitur diberikan kredit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis aturan dan realita prosedur pemberian kredit yang diterapkan oleh bank X dan untuk memahami serta menjelaskan prosedur pemberian kredit yang tepat untuk menghindari kredit macet yang seharusnya diterapkan oleh bank X. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus pada objek penelitian. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan pada penelitian ini adalah pihak-pihak yang terkait dalam proses perkreditan. Dari hasil penelitian ini, diketahui bahwa prosedur pemberian kredit yang dimulai dari permohonan kredit, pencairan kredit, sampai pengawasan kredit masih memunculkan celah terhadap kredit macet. Sehingga dengan adanya penyempurnaan prosedur kredit yang diusulkan, dapat meminimalisir kredit macet tersebut.

English Abstract

Regulation of Indonesia Bank 14/22/PBI/2012 explains that all of general bank enlarge the distribution of credit for micro sector business, minor, and medium. However, when the numbers of credit distribution bank persero increases, the risks of non performing loan also increases. So it’s known that the risks of non performing loan are hard constraints which are always faced by banks in distributing credit. In distribution of credit, banks have to apply lending procedures which have been assigned about analysis and consideration to decide the candidate debtors’ worthiness. The purpose of this research is to find out and analyze the regulations and the reality of lending procedures which is applied by bank X. It is also to comprehend and explain the right lending procedures to avoid non performing loan which should be applied by bank X. The research method which is used is qualitative research by using case study of object approach. Techniques of collecting the data in this research are using interviewing, observing, and documenting. Informants for this research are people who are related in loan process. From the research result, it is known that lending procedures which begin from credit applying, credit disbursement until controlling credit still bring out non performing loan. So, within completion of lending procedures, it can decrease non performing loan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FE/2015/266/ 051503499
Subjects: 300 Social sciences > 330 Economics
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ilmu Ekonomi
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 27 May 2015 13:42
Last Modified: 27 May 2015 13:42
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/107847
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item