Analisis Pengaruh Usia, Jumlah Tanggungan dalam Keluarga, Pengalaman Usaha, Omzet Usaha, dan Jumlah Pinjaman Terhadap Tingkat Pengembalian Kredit oleh UMKM (Studi Kasus Bank Perkreditan Rakyat Gunung

Arinda, Nila (2015) Analisis Pengaruh Usia, Jumlah Tanggungan dalam Keluarga, Pengalaman Usaha, Omzet Usaha, dan Jumlah Pinjaman Terhadap Tingkat Pengembalian Kredit oleh UMKM (Studi Kasus Bank Perkreditan Rakyat Gunung. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Keberadaan UMKM tidak lepas dari bantuan sektor perbankan yang salah satunya adalah Bank Perkreditan Rakyat (BPR). Bantuan yang diberikan berupa dana dalam upaya pengembangan serta pemberdayaan sektor UMKM agar UMKM mampu bersaing ditengah maraknya dunia usaha. Namun, UMKM memiliki kendala terkait pengembalian kredit yang ikut serta merugikan BPR. Apabila hal ini terus terjadi maka BPR akan mengalami kredit macet. Faktor yang diduga mempengaruhi tingkat pengembalian kredit adalah usia (X1), jumlah tanggungan dalam keluarga (X2), pengalaman usaha (X3), omzet usaha (X4) dan jumlah pinjaman (X5). Kelima faktor ini akan dijadikan variabel dalam penelitian dengan menyebar kuesioner dan menggunakan model regresi logistik. Berdasarkan faktor yang diduga berpengaruh terhadap tingkat pengembalian kredit ini memiliki persebaran responden sebagai berikut: Tingkatan usia debitur yang menjadi responden berkisar antara 24 tahun hingga 66 tahun, jumlah tanggungan dalam keluarga antara satu orang hingga 7 orang, pengalaman usaha antara 0,5 hingga 38 tahun, omzet usaha responden antara Rp1,5 juta hingga Rp 75 juta per bulan, dan nilai pinjaman debitur antara Rp 1 juta hingga Rp 30 juta. Sehingga hasil penelitian menunjukkan variabel usia, jumlah tanggungan dalam keluarga, pengalaman usaha, omzet usaha, dan jumlah pinjaman memiliki pengaruh signifikan terhadap tingkat pengembalian kredit.

English Abstract

The SMEs existence cannot be separated from banking sector aid which one of it is Bank Perkreditan Rakyat (BPR). BPR provides financial assistance in SMEs development and empowerment in order to make SMEs able to compete in the midst of the business world. SMEs have problems related to loan repayment which inflict of BPR financial loss, such as the debtor inability in paying the obligations which make BPR go through nonperforming loan. Influence factors level divided to its characteristics, age (X1) number of dependents (X2), business experience (X3) business turnover (X4), and loan number (X5). Those five factors will be questionnaire data collection and logistic regression model analysis. Both the current characteristics of the respondents can be identified based on suspected loan repayment influence variables. Each of those characteristics have respondents spread as follows: age level of debtors are 24 til 66 years old and the number of dependents are 1 till 7 people. Based on business characteristic, debtors have business experience about 0,5 till 38 years with range of respondent business turnover range between Rp 1,5 million till Rp 75 million per month. The research result shows age variable, the number of dependents, business experience, business turnover and loan number have the significance influence to loan repayment level.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FE/2015/155/051502571
Subjects: 300 Social sciences > 330 Economics
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ilmu Ekonomi
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 02 Apr 2015 13:26
Last Modified: 28 Oct 2021 07:17
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/107726
[thumbnail of Skripsi_Nila_A.pdf]
Preview
Text
Skripsi_Nila_A.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item