Ustarofah (2012) Analisis Perbandingan Tingkat Kesejahteraan Nelayan Menggunakan Sustainable Livelihood Approach (Sla) (Kasus Di Kelurahan Brondong Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kehidupan nelayan sejak kenaikan bahan bakar minyak (BBM) makin menyulitkan dan memberatkan beban kebutuhan hidup yang makin melambung tinggi. Nelayan makin miskin karena berkurangnya pendapatan sedangkan kebutuhan hidup makin tidak mampu diatasi sehingga terjadi kesenjangan. Kondisi keterbatasan dan kemiskinan yang diderita masyarakat nelayan disebabkan oleh faktor-faktor yang kompleks. Faktor-faktor tersebut tidak hanya berkaitan dengan fluktuasi musim ikan, keterbatasan sumber daya manusia, keterbatasan modal, kurangnya akses, dan jaringan perdagangan ikan yang cenderung eksploitatif terhadap nelayan sebagai produsen, serta dampak negatif modernisasi perikanan yang mendorong terkurasnya sumber daya laut secara cepat dan berlebihan, serta terbatasnya peluang dan kesempatan nelayan untuk melakukan diverisifikasi pekerjaan, terutama di luar kegiatan pencarian ikan di laut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa aspek-aspek yang paling dominan menyebabkan adanya perbedaan tingkat kesenjangan antara nelayan kaya dan nelayan miskin di Kelurahan Brondong dan mencari solusi mengenai cara-cara mengurangi tingkat kesenjangan tersebut. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode yang digunakan adalah hipotesis komparatif. Uji hopitesis penelitian ini menggunakan uji chi-square (2) dan independent sample t-test dimana hasil penelitian menunjukkan bahwa (1). Kapasitas sumberdaya manusia menyebabkan adanya perbedaan kesenjangan walaupun tidak dominan dimana jumlah tanggungan keluarga nelayan miskin jauh lebih tinggi dibandingkan dengan nelayan kaya (2). Kapasitas sumber daya alam dominan menyebabkan perbedaan kesenjangan dimana hasil tangkapan ikan nelayan miskin jauh lebih sedikit dan jauh lebih beresiko saat melaut dibanding nelayan kaya (3). Kapasitas keuangan dominan menyebabkan perbedaan kesenjangan dimana pendapatan nelayan kaya lebih tinggi dibandingkan dengan nelayan miskin (4). Kapasitas fisik dominan menyebabkan perbedaan kesenjangan dimana jumlah kepemilikan perahu dan alat tangkap ikan nelayan kaya jauh lebih banyak. (5). Kapasitas sosial tidak memiliki perbedaan kesenjangan dimana baik nelayan kaya maupun nelayan miskin aktif dalam organisasi
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FE/2012/373/051203045 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 330 Economics |
| Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ilmu Ekonomi |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 17 Oct 2012 09:40 |
| Last Modified: | 20 Oct 2021 03:32 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/106192 |
Preview |
Text
Bab_III.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_IV.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_V.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab_I.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab_II.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |