Perbandingan Resistensi Perbankan Syariah dan Perbankan Konvensional terhadap Krisis Global (Studi Kasus pada 2 Bank Umum Syariah dan 4 Bank Konvensional di Indonesia).

IftitaNuriaKhalida (2009) Perbandingan Resistensi Perbankan Syariah dan Perbankan Konvensional terhadap Krisis Global (Studi Kasus pada 2 Bank Umum Syariah dan 4 Bank Konvensional di Indonesia). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris atas perbandingan resistensi perbankan syariah dan perbankan konvensional terhadap krisis global. Resistensi perbankan tersebut tercermin melalui perubahan kinerja selama krisis global terhadap kinerja sebelum krisis global terjadi, dimana pengukuran kinerja menggunakan rasio CAMEL. Akan tetapi karena penulis mengalami kesulitan dalam melakukan penilaian atas faktor management, maka yang dipakai hanya lah rasio CAEL. Periode krisis global yang digunakan dalam penelitian ini adalah tahun 2008 sedangkan periode sebelum krisis global adalah tahun 2007. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode pengambilan data yang digunakan adalah metode dokumentasi. Populasi dari penelitian ini adalah bank-bank umum syariah dan bank-bank konvensional (baik itu bank persero, bank devisa, bank non devisa, bank campuran, maupun bank luar negeri) yang ada di Indonesia. Metode pengambilan sampel yang dipilih adalah purposive sampling . Sampel yang terpilih untuk perbankan syariah adalah Bank Muamalat Indonesia dan Bank Syariah Mandiri, sedangkan sampel untuk perbankan konvensional adalah Bank Artha Graha Internasional, Bank Mizuho Indonesia, Bank UOB Indonesia, dan Deutsche Bank. Teknik analisis yang digunakan adalah sebagai berikut: (1) menghitung variabel penelitian masingmasing sampel untuk periode 2007 dan 2008, (2) memberi skor dan pembobotan atas variabel-variabel tersebut, (3) mengidentifikasi perubahan kinerja perbankan syariah dan perbankan konvensional yang nantinya akan dibandingkan mana yang mengalami peningkatan/penurunan terbesar (menunjukkan resistensi terhadap krisis global). Hasil dari penelitian ini adalah: (1) bila dinilai secara parsial, semua variabel keuangan menunjukkan bahwa perbankan syariah lebih resisten dalam menghadapi krisis global jika dibandingkan dengan perbankan konvensional, kecuali untuk rasio NPF dan ROA, (2) sedangkan bila dinilai secara universal, maka perbankan syariah lebih resisten terhadap krisis global jika dibandingkan dengan perbankan konvensional.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FE/2009/390/050902491
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 657 Accounting
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 01 Sep 2009 11:34
Last Modified: 22 Oct 2021 07:35
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/104270
[thumbnail of 050902491.pdf]
Preview
Text
050902491.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item