Analisis Variabel-Variabel Yang Mempengaruhi Migrasi Tenaga Kerja Indonesia Ke Luar Negeri :Studi Kasus di Kabupaten Blitar.

AbdulHarisPerwiranegara (2007) Analisis Variabel-Variabel Yang Mempengaruhi Migrasi Tenaga Kerja Indonesia Ke Luar Negeri :Studi Kasus di Kabupaten Blitar. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variabel-variabel yang mempengaruhi migrasi Tenaga Kerja Indonesia khususnya di wilayah Kabupaten Blitar melakukan migrasi ke luar negeri. Selain itu penelitian ini juga memiliki tujuan untuk mengetahui variabel apakan yang paling dominan dalam mempengaruhi pola migrasi Tenaga Kerja Indonesia di Kabupaten Blitar. Dalam penelitian ini lokasi yang dipilih adalah pada empat kecamatan di Kabupaten Blitar yaitu : Kecamatan Kademangan, Kecamatan Wonodadi, Kecamatan Garum dan Kecamatan Binangun. Pemilihan empat kecamatan tersebut digunakan dengan mempertimbangkan wilayah yang memiliki jumlah migran banyak, sedang, dan wilayah dengan jumlah migran sedikit. Dalam penelitian ini metode penentuan responden menggunakan metode snowball sample dengan metode penelitian menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini dibahas variabel yang mempengaruhi keinginan migrasi diantaranya variabel pendapatan, keadaan individu migran, keadaan keluarga migran, keadaan daerah asal migran dan keadaan daerah tujuan migrasi berdasarkan atas persepsi dari migran dan atau keluarganya. Dari hasil penelitian didapatkan hasil bahwa variabel yang paling mempengaruhi keinginan untuk melakukan migrasi adalah variabel pendapatan. Dimana hal ini diutarakan sebagian besar responden yang menyatakan pendapatan yang mereka dapatkan selama bekerja di daerah asal mereka masih kurang untuk memenuhi kebutuhan hidup, sehingga mereka memilih satu alternatif dengan memilih bekerja ke luar negeri atau menjadi migran. Disamping variabel pendapatan keinginan untuk melakukan migrasi juga dipengaruhi oleh sebab yang lain. Keadaan individu yang secara umum masih muda didorong belum memiliki pekerjaan dan ingin mencari pengalaman bekerja menjadi alasan pendorong menjadi migran. Keadaan keluarga yang cenderung tidak menghambat dan memberikan kebebasan individu juga mendorong untuk melakukan migrasi. Kemudian dari keadaan daerah asal yang memiliki keterbatasan lahan terutama lahan pertanian, adanya pengaruh keberhasilan tetangga mereka yang pulang dari bekerja ke luar negeri dan pembangunan di daerah asal migran yang dirasakan masih belum mampu memberikan peluang kerja merupakan faktor pendorong melakukan migrasi. Disamping itu keadaan negara tuhuan juga menjadi pertimbangan untuk memilih tempat bekerja (negara yang dituju). Para responden cenderung memilih negara yang memiliki jarak yang dekat, namun terdapat pula responden yang memilih negara tujuan berdasarkan besarnya biaya yang harus dikeluarkan dan banyaknya gaji yang ditawarkan oleh negara tujuan migrasi.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FE/2007/375/050702363
Subjects: 300 Social sciences > 330 Economics
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ilmu Ekonomi
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 05 Sep 2007 00:00
Last Modified: 20 Oct 2021 10:10
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/103216
[thumbnail of 050702363.pdf]
Preview
Text
050702363.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item