KrisnaEkaWicaksana (2007) Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Usaha Jasa Servis Elektronik (Studi Kasus Pada Usaha Jasa Servis Elektronik di Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro),. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Dalam kurun waktu terakhir ini sektor informal di daerah perkotaan Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang pesat. Menurut para ahli membengkaknya sektor informal mempunyai kaitan dengan menurunnya kemampuan sektor formal dalam menyerap pertambahan angkatan kerja di perkotaan. Apabila dikaitkan dengan situasi perekonomian yang masih lesu seperti ini, keberadaan sektor informal mampu menjadi tulang punggung perekonomian bangsa. Salah satu sektor informal yang mampu menyerap tenaga kerja di daerah perkotaan adalah unit usaha jasa servis elektronik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan usaha jasa servis elektronik di Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro. Hasil pengujian asumsi klasik menunjukkan bahwa pada persamaan regresi linier berganda tidak terdapat masalah multikolinearitas, heteroskedastisitas dan autokorelasi disamping itu juga persamaan regresi linier berganda ini lolos uji kenormalan. Berdasarkan hasil uji F didapat bahwa variabel bebas mempunyai pengaruh signifikan secara bersama-sama terhadap variabel terikat. Sedangkan hasil uji t dapat diketahui bahwa variabel modal secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat. Dimana koefisien variabel bebas modal sebesar 0,233 yang berarti bahwa kenaikan usia sebesar satu satuan maka akan menaikkan pendapatan jasa servis elektronik sebesar 0,233. Variabel tenaga kerja, jam kerja dan pengalaman kerja secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat. Dengan koefisien variabel masing-masing yaitu tenaga kerja sebesar -18467,9 yang berarti bahwa jika ada kenaikan tenaga kerja sebesar satu satuan maka akan menurunkan pendapatan jasa servis elektronik sebesar Rp 18467,9. Penurunan pendapatan dengan adanya tenaga kerja yang lebih banyak dapat disebabkan oleh adanya biaya-biaya yang harus dikeluarkan untuk memberi upah kepada tenaga kerja yang digunakan. Koefisien variabel jam kerja sebesar Rp 170007,9 yang berarti bahwa dengan kenaikan jam kerja sebesar satu satuan maka akan menambah pendapatan jasa servis elektronik sebesar Rp 170007,9 . Sedangkan koefisien variabel pengalaman kerja adalah sebesar 55885,513 yang berarti bahwa kenaikan pengalaman kerja sebesar satu satuan maka akan menaikkan pendapatan usaha jasa servis elektronik sebesar Rp 55885,513. Kenaikan pendapatan jasa servis elektronik dengan semakin lamanya pengalaman kerja dapat disebabkan oleh pengalaman kerja memberikan manfaat dalam kesiapan mental jasa servis elektronik dan dalam mempergunakan peluang yang ada untuk mengembangkan usahanya agar pendapatan yang lebih baik dapat diperoleh. Dengan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan usaha jasa servis elektronik di Kecamatan Bojonegoro diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi pihak pemerintah dan jasa servis elektronik khususnya dalam menangani permasalahan yang berhubungan dengan pendapatan jasa servis elektronik.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FE/2007/106/050700629 |
Subjects: | 300 Social sciences > 330 Economics |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ilmu Ekonomi |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 27 May 2009 11:33 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 07:06 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/103014 |
Preview |
Text
050700629.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |