Kesiapan Industri Tekstil Nasional Dalam Menghadapi Leberalisasi perdagangan

TjiaChenMing (2006) Kesiapan Industri Tekstil Nasional Dalam Menghadapi Leberalisasi perdagangan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sejak 1 Januari 2005 komoditi perdagangan internasional tekstil tidak lagi terikat oleh perjanjian MFA. Berakhirnya perjanjian tersebut memberikan peluang sekaligus tantangan bagi Indonesia. Bagaimana suatu negara memanfaatkan baru, mengatasi tantangan yang muncul tergantung pada kekuatan & kelemahan yang melekat pada industri tekstil nasional masing – masing. Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan strategi apa saja yang dapat dilakukan oleh industri tekstil nasional untuk memperoleh manfaat maksimal dari penghapusan kuota ekpor tekstil. Data-data hasil penelitian akan dianalisa dengan menggunakan metode analisa SWOT. Penelitian ini menemukan bahwa tiga alternatif strategi, yaitu: strenght-opportunity, weakness-opprtunity, weakness-threats. Dukungan yang diperlukan oleh dunia usaha dari pemerintah ialah: pengembangan R & D, informasi peluang pasar, kemudahan ekspor, sumber dana lain selain industri perbankan untuk melakukan restrukturisasi mesin.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FE/2006/050701465
Subjects: 300 Social sciences > 330 Economics
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ilmu Ekonomi
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 14 Jun 2007 00:00
Last Modified: 20 Oct 2021 06:01
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/102931
[thumbnail of 050701465.pdf]
Preview
Text
050701465.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item