Kesantunan Berbahasa dalam Wacana Percakapan Para Pemeran Situs Komedi OK-JEK Januari 2016 pada Stasiun Televisi NET.

Yustrianawati, Maulidya (2016) Kesantunan Berbahasa dalam Wacana Percakapan Para Pemeran Situs Komedi OK-JEK Januari 2016 pada Stasiun Televisi NET. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kesantunan berbahasa terkait langsung dengan norma yang dianut oleh masyarakatnya. Penggunaan bahasa yang lemah lembut, sopan, santun, sistematis, teratur, jelas dan lugas mencerminkan penuturnya berbudi. Salah satu penggunaan bahasa pada media komunikasi elektronik (televisi) sering dijumpai ketidaksantunan. Fenomena masyarakat mengenai ojek online turut mempengaruhi media pertelevisian Indonesia kemudian dikemas dengan suasana komedi. Tayangan tentang ojek online diangkat ke televisi dengan nama situs komedi OK-JEK. Diluar pro dan kontra ojek online dalam masyarakat, situs komedi OK-JEK menampilkan sisi hiburan yakni cara ojek online dalam mengahadapi pelanggan yang berbeda setiap harinya. Penelitian ini membahas tiga permasalahan yaitu bentuk kalimat, fungsi kalimat dan kesantunan berbahasa. Untuk mengetahui kesantunan berbahasa dapat dilihat dari bentuk dan fungsi kalimat pada tuturan yang terdapat dalam wacana percakapan para pemeran situs komedi OK-JEK di stasiun televisi NET. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk menjelaskan gambaran kesantunan berbahasa pada tayangan situs komedi OK-JEK selama bulan Januari 2016 yaitu episode 5 hingga episode 13. Untuk mengumpulkan data penelitian, peneliti menggunakan metode observasi. Kemudian, data dianalisis dengan melakukan langkah-langkah analisis konten yaitu reduksi, kategorisasi, dan sinteisasi. Hasil penelitian ditemukan kesantunan berbahasa yang muncul dalam wacana percakapan para pemeran situs komedi OK-JEK di Stasiun Televisi NET sesuai dengan maksim-maksim kesantunan berbahasa. Hasil penelitian ditemukan terdapat bentuk kalimat interogatif, bentuk kalimat imperatif, dan bentuk kalimat deklaratif. Fungsi pertuturan dalam penelitian ini secara garis besar ada tiga, yakni fungsi menanyakan, fungsi menyuruh, dan fungsi menyatakan. Maksim-maksim kesantunan berbahasa milik Leech ditemukan maksim kebijaksanaan, maksim kedermawanan, maksim penghargaan, maksim kesederhanaan, maksim pemufakatan. Kesantunan berbahasa yang terdapat dalam wacana percakapan para pemeran situs komedi OK-JEK terjadi karena jarak sosial menunjuk terhadap peringkat hubungan sosial antara penutur dan mitra tutur belum akrab. Selain itu, kesantunan berbahasa juga muncul untuk menjaga suasana kondusif dalam bekerja.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FBS/2016/510/051607819
Subjects: 400 Language > 499 Non-Austronesian languages of Oceania, Austronesian languages, miscellaneous languages > 499.22 Malayo-Polynesian languages of Indonesia, Malaysia, Singapore, Brunei, East Timor; Chamic languages > 499.221 Indonesian (bahasa Indonesia)
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 08 Sep 2016 09:24
Last Modified: 20 Oct 2021 08:58
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/102411
[thumbnail of Binder1.pdf]
Preview
Text
Binder1.pdf

Download (6MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item