Jalan Kematian Terhormat Samurai dalam Film 13 Assassins

Ramadhani, FaridaCitra (2011) Jalan Kematian Terhormat Samurai dalam Film 13 Assassins. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Skripsi ini membahas tentang jalan kematian terhormat para samurai. Jalan kematian terhormat samurai terbagi menjadi 2, yaitu seppuku dan mati dalam medan pertempuran. Kali ini penulis menggunakan sumber data berupa film berjudul 13 Assassins. Film ini bercerita tentang 13 orang samurai melawan adik dari mantan Shogun. Dalam film yang berjudul 13 Assassins ini penulis menemukan jalan kematian terhormat samurai melalui seppuku dan mati dalam medan pertempuran. Samurai meyakini bahwa mati dalam medan pertempuran merupakan kehormatan yang sangat luar biasa. Mereka lebih baik mati terbunuh daripada hidup ditanggkap musuh. Karena itulah penulis akan menjawab rumusan masalah dalam penelitan ini yaitu (1) Bagaimanakah jalan kematian terhormat samurai dalam film 13 Assassins dengan pendekatan semiotik (2) Apakah jenis kematian terhormat samurai dalam film 13 Assassins. Penelitian ini menggunakan teori semiotik Peirce yang membagi tanda menjadi tiga yaitu ikon, indeks, dan simbol. Untuk menemukan tanda-tanda tersebut penulis menggunakan unsur intrinsik dan mise en scene. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam film 13 Assassins terdapat 8 cuplikan yang menunjukkan jalan kematian terhormat para samurai. Dalam dua seppuku yang diteliti, penulis menemukan dua jenis seppuku. Seppuku pertama yang ditemukan adalah Kanshi yang merupakan aksi bunuh diri dengan alasan sebagai aksi protes. Kemudian sokotsushi yang merupakan aksi bunuh diri dengan alasan penyesalan dan permintaan maaf. Di dalam film 13 Assassins, juga di temukan jalan kematian terhormat melalui medan pertempuran. Dalam medan pertempuran ini penulis menemukan dua keyakinan samurai yaitu berkeyakinan bahwa mereka harus menyelesaikan misi secara tuntas walaupun nyawa taruhanya, kemudian yang kedua mereka dengan taruhan jiwa raga harus melindungi tuannya. Penulis tidak hanya mengambil adegan mati dalam medan pertempuran, tetapi juga penulis meneliti keberanian samurai yang akan mendukung penelitian tentang jalan kematian samurai melalui medan pertempuran. Penulis menyarankan agar peneliti selanjutnya dapat meneliti film ini tetapi dengan sumber kajian dan pendekatan yang berbeda. Harapannya, panelitian ini dapat membantu para pembelajar bahasa Jepang dan peminat budaya untuk memahami jalan kematian samurai.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FBS/2011/53/051104297
Subjects: 400 Language > 495 Languages of east and southeast Asia > 495.6 Japanese
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Jepang
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 06 Oct 2011 10:01
Last Modified: 18 Oct 2021 05:58
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/100391
[thumbnail of 051104297.pdf]
Preview
Text
051104297.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item