Wahyudi, Galih (2013) Strategi Pengembangan Infrastruktur Sumber Daya Air Dalam Penyediaan Air Bersih Di Kabupaten Tuban (Studi Pada Penyediaan Air Bersih Melalui Sistem Pipanisasi),. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilakukan atas dasar strategi pengembangan infrastruktur sumber daya air dalam penyediaan air bersih di Kabupaten Tuban. Banyak Strategi yang diterapkan dalam pengembangan infrastruktur dalam penyediaan air bersih di kabupaten Tuban. Secara umum, sektor sumber daya air di Indonesia menghadapi permasalahan jangka panjang terkait dengan pengelolaan dan tantangan investasi yang akan mempengaruhi pembangunan ekonomi negara dan menyebabkan berkurangnya keamanan pangan, kesehatan masyarakat dan kerusakan lingkungan. Secara khusus masalah pengelolaan sumber daya air dapat dilihat dari kelemahan mempertahankan sasaran manfaat pengelolaan sumber daya air dalam hal pengendalian banjir dan penyediaan air baku bagi kegiatan domestik, municipal dan industri. Pada sisi lain penyediaan air baku yang dibutuhkan bagi kegiatan rumah tangga, perkotaan dan industri sering mendapatkan gangguan secara kualitas penyediaan air baku yang sering tidak memenuhi standar karena adanya pencemaran air sungai oleh limbah rumah tangga, kegiatan perkotaan dan industri. Disamping itu, secara kuantitas telah terjadinya penurunan debit air baku akibat terjadinya pembukaan lahan baru di daerah hulu yang diakibatkan oleh terjadinya pembukaan lahan baru bagi pemukiman dan pertambangan yang berakibat pada pengurangan luas catchment area dan daerah resapan air untuk cadangan air tanah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pada penelitian ini yang menjadi situs penelitian adalah Kantor BAPPEDA Kabupaten Tuban, Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Tuban, PDAM Kabupaten Tuban dan HIPPAM Kabupaten Tuban. Untuk memudahkan peneliti dalam menganalisa Strategi Pengembangan Penyediaan Air Bersih maka peneliti menetapkan sampel wilayah di Kabupaten Tuban yaitu Kecamatan Semanding, Kecamatan Montong dan Kecamatan Merakurak. Sumber data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman, yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian pada strategi pengembangan infrastruktur sumber daya air dalam penyediaan air bersih di Kabupaten Tuban menunjukkan bahwa secara prinsip, sasaran strategis pengelolaan potensi sumber daya air adalah menjaga keberlanjutan dan ketersediaan potensi sumber daya air melalui upaya konservasi dan pengendalian kualitas sumber air baku. Proses penataan ruang mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap kegiatan permukiman dan pengelolaan sumber daya air. Dalam upaya penyediaan air bersih, Pemerintah Kabupaten Tuban juga mengadakan kemitraan dengan masyarakat yang ditunjukkan dengan dibentuknya lembaga masyarakat yang membantu pengelolaan air bersih di wilayah kecamatan tertentu yang belum mampu terlayani oleh PDAM. Pemerintah Kabupaten Tuban juga mengalami hambatan dalam penyediaan air bersih karena belum dimaksimalkan Sistem Penyediaan Air Minum, karena keadaan geografis Kabupaten Tuban berada didaerah pegunungan kapur yang morfologisnya kasar atau berbukit-bukit, pendanaan pengembangan SPAM yang belum dioptimalkan dikarenakan masih belum termobilisasinya sumber dana daerah atau PAD, pemenuhan kualitas dan kuantitas kebutuhan pokok air baku dalam pengembangan SPAM yang harus disesuaikan dengan standar pelayanan minimal sebagaimana diatur dalam PP No. 16 Tahun 2005 tentang Sistem Penyediaan Air Minum, dan belum diberdayakannya secara optimal potensi masyarakat dan pihak swasta serta belum terciptanya koordinasi antar kelembagaan yang seimbang pada tataran aktor pelaksana program pengembangan infrastruktur sumber daya air dalam penyediaan air bersih di Kabupaten Tuban. Saran dari peneliti untuk mengupayakan keberhasilan strategi pengembangan penyediaan air bersih yaitu Pemerintah Daerah Kabupaten Tuban perlu membangun struktur dan fungsi institusi pemerintahan daerah yang memenuhi prinsip rasionalitas birokrasi. Pembangunan struktur dan fungsi institusi tersebut perlu diikuti dengan penetapan kejelasan standarisasi proses dan standarisasi pelaksanaan pekerjaan ( tangible detail ) sesuai dengan tuntutan perubahan agar efektivitas penyediaan prasarana perkotaan dan layanan publik pada umumnya dapat ditingkatkan dengan syarat: Penetapan pelaksanaan didasarkan pada peraturan perundang-undangan yang berlaku dan memenuhi kualitas kebutuhan masyarakat setempat; Mutu pembangunan infrastruktur dikontrol oleh institusi pemerintah daerah secara intensif dengan melibatkan komponen masyarakat yang bersangkutan; Koordinasi pelaksanaan pembangunan dilakukan oleh pelaksana kegiatan dengan institusi terkait sebelum memulai pelaksanaan hingga berakhirnya kegiatan agar bermanfaat sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat yang bersangkutan; dan Institusi Penyelenggara strategi pengembangan infrastruktur dapat dilaksanakan dengan didukung nilai-nilai birokrasi yang representatif ( bureaucratic values ). Sehubungan dengan efektivitas institusi yang belum optimal maka diperlukan model alternatif penyelenggaraan pemerintah daerah dan didukung dengan kapasitas institusi pemerintahan daerah yang memadai. Agar Strategi pengembangan infrastruktur sumber daya air dalam penyediaan air bersih bermanfaat secara luas maka aspirasi masyarakat harus terus ditumbuh kembangkan dengan berbagai cara, selain itu penerapan konsep masyarakat bukan hanya sebagai obyek namun juga sebagai subyek pembangunan.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR//FIA/2013/86/051302040 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 08 Apr 2013 14:45 |
| Last Modified: | 18 Oct 2021 05:12 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/100271 |
Preview |
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_IV_-_COCO.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_V_-_COCO.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
KATA_PENGANTAR_-_COCO.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR_ISI.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
RINGKASAN_-_COCO.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
sampul.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
SUMMARY_(Recovered).pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_I_-_COCO.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_II_-_COCO.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_III_-_COCO.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |