Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Limbah Kubis dengan Konsentrasi Berbeda terhadap Kelimpahan Mikroalga Spirulina sp

Hendarsyah, Viana Nur Mubini (2017) Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Limbah Kubis dengan Konsentrasi Berbeda terhadap Kelimpahan Mikroalga Spirulina sp. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pertumbuhan penduduk menyebabkan pertumbuhan jumlah sampah. Sumber sampah yang terbanyak dari pemukiman dan pasar tradisional. Sampah pasar seperti sayur mayur, buah-buahan, ikan dan lain-lain, sebagian besar berupa sampah organik sehingga lebih mudah untuk ditangani dan bisa diurai oleh mikroba. Salah satu limbah pertanian yang belum dimanfaatkan maksimal sebagai pakan adalah limbah sayuran. Secara fisik limbah sayuran mudah busuk karena berkadar air tinggi, namun secara kimiawi mengandung protein, serta vitamin dan mineral relatif tinggi. Hasil analisis proksimat menunjukan bahwa limbah sayur pasar tradisional memiliki kandungan protein kasar dan serat kasar. Pupuk organik limbah kubis ini biasanya digunakan sebagai pupuk bagi tanaman, sedangkan pada penelitian ini diuji cobakan sebagai pupuk alternatif untuk pertumbuhan Spirulina sp. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Lingkungan dan Bioteknologi Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya, pada bulan Mei-Juni 2017. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa pengaruh pemberian pupuk organik limbah kubis dengan konsentrasi yang berbeda terhadap kelimpahan Spirulina sp. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen atau percobaan, yaitu suatu tindakan coba-coba yang dirancang untuk menguji kebenaran dari hipotesis yang dirancang. Rancangan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) Tersarang dengan 4 perlakuan dan 3 kali ulangan. Pemberian dosis pupuk organik limbah kubis untuk kebutuhan Spirulina sp. yaitu: Kontrol (0 mg/l), A (1 mg/l), B (2 mg/l) dan C (3 mg/l). Pengamatan terhadap kelimpahan Spirulina sp. dilakukan dengan cara menghitung pertumbuhan Spirulina sp. selama 14 hari pengamatan. Analisa data menggunakan analisa of varian (ANOVA) dan dilanjut dengan menggunakan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian perlakuan pupuk organik limbah kubis dengan dosis yang berbeda pada pertumbuhan Tetraselmis chuii memiliki pengaruh yang berbeda sangat nyata yaitu dengan adanya hasil analisis ragam F Tabel 5% (2,68) < F Hitung (11,28) > F Tabel 1% (3,91). Rata-rata kelimpahan Spirulina sp. tertinggi pada pemberian dosis 3 mg/L sebanyak 206,67 x 104sel/mL, sedangkan rata-rata terendah berada pada pemberian pupuk organik limbah kubis dengan dosis 0 mg/L sebanyak 5,00 x 104sel/mL. Data hasil kualitas air selama penelitian yaitu suhu berkisar 25,20-26,800C; DO berkisar 5-7 mg/L; pH berkisar 7,53-8,90; salinitas berkisar 34-39 ppt; nitrat berkisar 0,8-1,83 mg/L; orthofosfat berkisar 0,05-0,31 mg/L; dan alkalinitas berkisar 96-280 mg/L. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu limbah kubis dapat digunakan sebagai pupuk organik dengan dosis 3 mg/L untuk pertumbuhan Spirulina sp. Dan perlu adanya penelitian lebih lanjut untuk melihat kemungkinan pertumbuhan Spirulina sp. yang lebih baik lagi pada dosis pupuk organik limbah kubis diatas 3 mg/L.

English Abstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2017/945/051712462
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 628 Sanitary engineering > 628.4 Waste technology, public toilets, street cleaning > 628.44 Solid wastes (Refuse) > 628.445 Treatment and disposal > 628.445 8 Conversion into useful products
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 21 Dec 2017 03:03
Last Modified: 09 Nov 2020 05:05
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/7345
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item