Bakara, Tionarti (2017) Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Minuman Sari Apel Pada Industri Kecil Di Kota Batu Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kota Batu merupakan kota Pariwisata sekaligus tempat berkembangya sektor agroindustri yang memanfaatkan hasil pertanian yang diolah menjadi berbagai olahan makanan dan minuman dan kemudian berkembang menjadi produk andalan dan ciri khas dari kota Batu. Perkembangan sektor agroindustri dalam bidang pengolahan makanan dan minuman meningkatkan perekonomian di Kota Batu dan mulai terbentuknya industri-industri yang bergerak dalam bidang pengolahan makanan dan minuman yang terdaftar dalam Dinas Koperasi Perdagangan dan Perindustrian Kota Batu. Industri pengolahan makanan dan minuman yang bergerak di Kota Batu umumnya memanfaatkan hasil kekayaan alam, terutama buah apel. Banyaknya industri yang bergerak dalam pengolahan bidang yang sama pada akhirnya menyebabkan adanya permasalahan kelebihan bahan baku, dan juga kekurangan bahan baku di industri kecil pengolahan minuman sari apel di Kota Batu, dimana adanya indikasi jumlah pemesanan bahan baku lebih besar dari jumlah pemakaiannya, seingga ada ketimpangan dalam pengendalian bahan baku, hal ini menyebabkan tingginya biaya persediaan dan kurang otimalnya pengendalian persediaan bahan baku. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui sistem pengendalian persediaan bahan baku minuman sari apel yang diterapkan oleh industri kecil di Kota Batu, (2) Menganalisis pengendalian persediaan bahan baku minuman sari apel yang diterapkan oleh industri kecil di Kota Batu dengan menggunakan Metode Material Requirement Planning, dan (3) Menganalisis alternatif teknik pengendalian persediaan bahan baku yang paling optimal di industri kecil pengolahan minuman sari apel di Kota Batu. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive yaitu di Kota Batu dengan populasi industri kecil pengolahan minuman sari apel. Penentuan lokasi dikarenakan Kota Batu merupakan salah satu kota yang dijadikan sebagai objek wisata, edukasi dan tempat berkembangnya sektor agroindustri, dan Kota Batu adalah penghasil buah apel terbesar di Jawa Timur. Penentuan sampel di lakukan dengan teknik stratified random sampling dengan sampel sebanyak 28 sampel, kemudian sampel dibagi menjadi 3 kategori (tinggi, sedang, rendah) dilihat dari kapasitas produksi. Masing-masing kategori dipilih satu secara acak dan dianggap mampu menggambarkan kondisi persediaan bahan baku produksi minuman sari apel di Kota Batu. Sehingga ada 3 sampel dalam penelitian ini. Metode analisis data untuk menjawab tujuan pertama adalah dengan deskriptif, dimana analisis deskriptif menggambarkan kondisi persediaan bahan baku minuman sari apel di Kota Batu. Tujuan kedua dijawab dengan menggunakan analisis metode Material Requirement Planning dengan dua lot size yaitu Economic Order Quantity yang merupakan teknik yang meminimalkan persediaan dengan asumsi jumlah pemesanan konstan dan teknik Lot for Lot yang mengasumasikan bahwa biaya simpan adalah 0. Menjawab tujuan ketiga melalui hasil perhitungan Total Invetory Cost (TIC) yang didapatkan dari perbandingan masing-masing teknik dan teknik ii yang memiliki biaya terendah akan dapat dijadikan sebagai acuan oleh industri kecil pengolahan minuman sari apel di Kota Batu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pengendalian persediaan bahan baku minuman sari apel di Kota Batu dilakukan dengan sistem konvesional melalui perkiraan-perkiraan yang tidak pasti, tidak adanya pencatatan khusus terkait dengan rencana produksi dan waktu pemesanan bahan baku. Bahan baku pembuatan minuman sari apel di Kota Batu adalah buah apel, gula, natrium benzoat, aroma apel dan air. Rata-rata jumlah dan kuantitas pemesanan masingmasing bahan baku yang dilakukan oleh industri kecil di Kota Batu untuk buah apel sebesar 131,67 kg, gula sebesar 963,33 kg, natrium benzoat sebesar 0,57 kg dan untuk aroma apel 2,5 kg. Sistem pengendalian bahan baku minuman sari apel dengan Material Requirement Planning dimulai dari penentuan kebutuhan kotor yang berasal dari perhitungan jadwal induk produksi dan bill of material. Kemudian menentukan kebutuhan bersih yang didapat dari selisih kebutuhan kotor dengan persediaan di tangan pada setiap periode produksi. Setelah itu penentuan lot size yang didapat dengan teknik Economic Order Quantity (EOQ). Rata rata kebutuhan bahan baku dengan teknik EOQ adalah 368,25 kg buah apel, 1.459,43 kg gula, 1,24 kg natrium benzoat, dan 11,24 kg aroma apel, sedangkan dengan teknik Lot for Lot diasumsikan bahwa biaya simpan adalah 0. Penentuan waktu pesan dilakukan ketika bahan baku didalam gudang sudah tidak mampu untuk proses produksi. Melalui perhitungan Material Requirement Planning didapatkan penentukan ukuran lot dalam melakukan pemesanan bahan baku di masingmasing teknik. Perhitungan Total Inventory Cost (TIC) untuk menentukan biaya persediaan terendah melalui perbandingan tiga teknik Economic Order Quantity, Lot for Lot dan teknik yang digunakan industri. Total biaya dengan teknik Economic Order Quantity adalah sebesar Rp. 129.627.353, Teknik Lot for Lot adalah sebesar Rp 112.336.052 dan teknik yang digunakan oleh industri pengolahan minuman sari apel di Kota Batu memiliki total biaya sebesar Rp. 120.459.512. Maka metode Material Requirement Planning dengan menggunakan teknik Lot for Lot memiliki biaya terendah dan merupakan teknik yang palimg optimal.
English Abstract
Batu City is a city of Tourism as well as a place of agro-industry development that utilizes agricultural products processed into various processed foods and beverages and then developed into a mainstay product and characteristic of Batu city. The development of the agro-industry sector in the field of food and beverage processing increased the economy in Batu City and began the formation of industries engaged in the processing of food and beverages listed in the Office of Trade Cooperation and Industry Batu City. Food and beverage processing industries in Batu City generally use natural resources, especially apples. The number of industries engaged in the processing of the same field eventually leads to the problem of excess raw materials, and also the shortage of raw materials in the small processing of apple cider in Batu City, where the indication of the number of ordering of raw materials is greater than the amount of its use, In the control of raw materials, this causes the high cost of inventory and less raw material inventory control. This research aims to (1) Know the inventory control system of apple cider raw material applied by small industry in Batu City, (2) To analyze the inventory control of apple cider raw material applied by small industry in Batu City by using Material Requirement Planning Method , And (3) Analyze the most optimal alternative raw material inventory control techniques in the small processing of apple cider in Batu City. Determination of location of research conducted by purposive that is in Batu City with small industrial population of apple cider drink processing. Determination of location because Batu City is one of the city that serve as tourism object, education and place of development of agroindustry sector, and Batu Town is biggest apple producer in East Java. Determination of the sample is done by stratified random sampling technique with a sample of 28 samples, then the sample is divided into 3 categories (high, medium, low) seen from the iv production capacity. Each category was chosen one at random and was considered able to describe the condition of raw material inventory of apple cider drink in Batu City. So there are 3 samples in this research. The method of data analysis to answer the first objective is descriptive, where descriptive analysis describes the condition of raw material inventory of apple cider in Batu City. The second objective is answered by using the Material Requirement Planning method with two lot size is Economic Order Quantity which is a technique that minimizes inventory with the assumption of constant order quantity and Lot for Lot technique which mengasumasikan that the cost of save is 0. Answering the last goal through the calculation of Total Invetory Cost (TIC) obtained from the comparison of each technique and technique that has the lowest cost will be used as a reference by the small processing of apple cider in Batu City. The results showed that the inventory control system of apple cider raw material in Batu City was done by conventional system through uncertain estimates, the absence of special recording related to the production plan and the time of ordering of raw materials. The raw materials for making apple cider in Kota Batu are apples, sugar, sodium benzoate, apple and water scent. The average quantity and quantity of order of each raw material done by small industry in Batu City for apple is 131,67 kg, sugar equal to 963,33 kg, sodium benzoate equal to 0,57 kg and for aroma apple 2.5 Kg. The apple cider raw material control system with Material Requirement Planning starts from the determination of the gross requirement derived from the calculation of master production schedules and bill of materials. Then determine the net requirement obtained from the gap of the gross needs with inventory in hand at each production period. After that the determination of lot size obtained by Economic Order Quantity (EOQ) technique. The average requirement of raw materials with EOQ technique is 368.25 kg apples, 1,459.43 kg sugar, 1.24 kg of sodium benzoate, and 11.24 kg of apple aroma, whereas with Lot for Lot technique it is assumed that the save cost is 0. The timing of the message is made when the raw material inside the warehouse is incapable for the production process.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2017/397/051707588 |
| Uncontrolled Keywords: | Agroindustri, Hasil Pertanian, Bahan Baku, Persediaan, Sari Apel |
| Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture > 338.17 Products > 338.174 11 Products (Apples) |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian |
| Depositing User: | Yusuf Dwi N. |
| Date Deposited: | 03 Nov 2017 06:23 |
| Last Modified: | 09 Feb 2022 06:48 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/4845 |
Preview |
Text
A. Cover.pdf Download (10kB) | Preview |
Preview |
Text
B. Lembar Pengesahan.pdf Download (186kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB I.pdf Download (206kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB II.pdf Download (460kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB III.pdf Download (114kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB IV.pdf Download (212kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB V.pdf Download (522kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB VI.pdf Download (90kB) | Preview |
Preview |
Text
Bagian Depan.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
C. Identitas Penguji.pdf Download (198kB) | Preview |
Preview |
Text
D. Pernyataan Orisionalitas.pdf Download (3kB) | Preview |
Preview |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (297kB) | Preview |
Preview |
Text
F. Ucapan Terimakasih.pdf Download (107kB) | Preview |
Preview |
Text
G. Abstrak Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.pdf Download (99kB) | Preview |
Preview |
Text
H. Kata Pengantar.pdf Download (186kB) | Preview |
Preview |
Text
I. Daftar Isi.pdf Download (360kB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |