Yudha, Danang and Ir. Moch. Dhofir, M.T. (2021) Studi Arus Bocor Pada Isolator Suspensi Keramik 20 kV Dalam Kondisi Kering Dan Basah. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik arus bocor dan resistansi permukaan pada isolator suspensi 20 kV dalam kondisi kering dan basah serta pengaruh arus bocor pada kondisi kering dan basah terhadap rugi-rugi daya yang dihasilkan. Pada penelitian ini digunakan 3 isolator suspensi 20 kV yang akan dilakukan pengujian arus bocor pada kondisi kering dan basah. Variasi tegangan uji yang digunakan adalah 10, 15, 20, 25, dan 30 kV. Untuk variasi intensitas pembasahan yang digunakan adalah 5,85; 6,55; 7,01; dan 7,5 mm/mnt. Untuk pengujian arus bocor kondisi kering masing-masing isolator akan diberikan tegangan uji dari 10, 15, 20, 25, 30 kV. Pengujian dilakukan sebanyak tiga kali untuk setiap tegangan uji yang digunakan. Kemudian didapatkan data nilai rata-rata arus bocor isolator pada kondisi kering. Sedangkan untuk pengujian arus bocor kondisi basah masing-masing isolator akan diberikan tegangan uji dari 10, 15, 20, 25, 30 kV. Dengan variasi intensitas pembasahan yang digunakan adalah 5,85; 6,55; 7,01; dan 7,5 mm/mnt. Pengujian dilakukan sebanyak satu kali untuk setiap tegangan uji yang digunakan. Kemudian didapatkan data nilai arus bocor isolator pada kondisi basah. Kemudian setelah didapatkan nilai arus bocor, maka dilakukan perhitungan rugirugi daya dan rugi energi pada masing-masing isolator baik pada kondisi kering ataupun kondisi basah. Hasil penelitian menunjukan bahwa isolator 1 memiliki nilai arus bocor yang terendah dan memiliki nilai resistansi permukaan yang tertinggi, baik pada pengujian kondisi kering maupun basah jika dibandingkan dengan isolator 2 dan isolator 3. Arus bocor yang muncul pada kondisi kering lebih kecil dibandingkan dengan arus bocor pada kondisi basah. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi tegangan dan intensitas pembasahan yang diberikan maka arus bocor yang mengalir pada isolator akan semakin besar. Hal ini disebabkan karena pada kondisi basah, resistansi permukaan isolator menurun sehingga menyebabkan arus bocor yang mengalir semakin besar. Dengan semakin besarnya arus bocor yang mengalir, maka akan menyebabkan kenaikan rugi-rugi daya pada isolator tersebut.
English Abstract
This research was conducted to determine the characteristics of the leakage current and surface resistance of the 20 kV suspension insulator in dry and wet conditions and the effect of leakage current in dry and wet conditions on the resulting power losses. In this study, 20 kV suspension insulators were used which will be tested for leakage current in dry and wet conditions. The test voltage variations used are 10, 15, 20, 25, and 30 kV. For variations in wetting intensity used were 5.85; 6.55; 7.01; and 7.5 mm/min. For the dry condition leakage current test, each insulator will be given a test voltage of 10, 15, 20, 25, 30 kV. The test was carried out three times for each test voltage used. Then the data obtained on the average value of the insulator leakage current in dry conditions. As for testing the leakage current in wet conditions, each insulator will be given a test voltage of 10, 15, 20, 25, 30 kV. The wetting intensity variations used were 5.85; 6.55; 7.01; and 7.5 mm/min. The test is carried out once for each test voltage used. Then obtained data on the value of the insulator leakage current in wet conditions. Then after the leakage current value is obtained, the power losses and energy losses are calculated for each insulator, both in dry and wet conditions. The results show that insulator 1 has the lowest leakage current value and has the highest surface resistance value, both in dry and wet conditions when compared to insulator 2 and insulator 3. The leakage current that appears in dry conditions is smaller than the leakage current at wet conditions. From the research results, it can be concluded that the higher the applied voltage and wetting intensity, the leakage current that flowing in the insulator will be increases. This is because in wet conditions, the surface resistance of the insulator decreases, causing the leakage current to flow even greater. With increasing leakage current, it will cause an increase in power losses in the insulator.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0521070220 |
| Uncontrolled Keywords: | Keywords: Porcelain Insulators , Wetting Intensity, Leakage Current, Surface Resistance, Power Losses |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.3 Electrical, magnetic, optical, communications, computer engineering; electronics, lighting > 621.38 Electronics, communications engineering > 621.381 Electronics |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Elektro |
| Depositing User: | yulia Chasanah |
| Date Deposited: | 02 Feb 2022 08:39 |
| Last Modified: | 24 Sep 2024 00:58 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189180 |
![[thumbnail of Danang Yudha.pdf]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
Danang Yudha.pdf Download (2MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |