Penentuan Hidrokuinon dalam Krim Pemutih Wajah menggunakan Metode Spektrofotometri Tidak Langsung Berdasarkan Pembentukan Kompleks Kromium (VI)-Difenilkarbazida

Sari, Puspita Mufidah (2019) Penentuan Hidrokuinon dalam Krim Pemutih Wajah menggunakan Metode Spektrofotometri Tidak Langsung Berdasarkan Pembentukan Kompleks Kromium (VI)-Difenilkarbazida. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menentukan waktu reaksi dan konsentrasi Cr (VI) optimum serta mempelajari tingkat selektivitas dan validitas pada penentuan hidrokuinon dalam krim pemutih wajah menggunakan metode spektrofotometri tidak langsung. Prinsip penentuan HQ berdasarkan pada penurunan intensitas warna senyawa kompleks Cr (VI)-DPC, karena hidrokuinon mereduksi Cr (VI) menjadi Cr (III) sehingga hanya sisa Cr (VI) yang tidak tereduksi akan berikatan dengan DPC dan menghasilkan kompleks berwarna merah keunguan yang terdeteksi pada λ = 542 nm. Optimasi dilakukan pada variasi waktu reaksi 2-40 menit dan konsentrasi Cr (VI) 0,2; 0,5; 1; 2 dan 3 mg/L. Uji selektivitas dilakukan dengan melihat pengaruh penambahan ion Ag+ dan resorsinol terhadap penentuan hidrokuinon. Uji validitas dilakukan menggunakan metode adisi standar, dengan mengukur recovery HQ sampel kosmetik yang ditambahkan HQ standar 0,3 dan 0,5 mg/L dan hasil penelitian diperoleh waktu reaksi dan konsentrasi Cr (VI) optimum adalah 5 menit dan 1 mg/L. Metode ini memiliki tingkat selektivitas yang baik karena tidak dipengaruhi oleh Ag+ dan resorsinol pada perbandingan HQ : Ag+/resorsinol = 1:1, 1:2, 1:5 dan 1:10 dengan % kesalahan kurang dari 10% serta t hitung lebih kecil dari t tabel (α = 0,05) yaitu 2,92. Krim pemutih A dan B mengandung hidrokuinon sebanyak 5,30% dan 5,00%. Penentuan hidrokuinon menggunakan metode spektrofotometri tidak langsung ini memiliki tingkat validitas yang baik dengan recovery 100-105%.

English Abstract

This research was conducted to determine the optimum reaction time and Cr (VI) concentration as well as the selectivity and validity in determining hydroquinone in facial whitening creams using indirect spectrophotometric method. The principle of the determination HQ is based on the decrease of the color intensity of the Cr (VI)-DPC complex because hydroquinone reduces Cr (VI) to Cr (III) thus only the unreduced Cr (VI) bind the DPC to produce a purplish red complex detected at λ = 542 nm. Optimization was carried out reaction time variation of 2-40 minutes and Cr (VI) concentration of 0.2; 0.5; 1; 2 and 3 mg / L. The selectivity test was carried out by looking at the effect of adding Ag+ ion and resorcinol to the determination of hydroquinone. Validity test was carried out using standard addition method, by measuring HQ recovery in cosmetic samples added with standard HQ of 0.3 and 0.5 mg/L and the results showed that the optimum reaction time and Cr (VI) concentration were 5 minutes and 1 mg/L. The method showed good selectivity because it was not affected by Ag+ ion and resorcinol in the ratio of HQ : Ag+/resorcinol = 1:1, 1:2, 1:5 and 1:10 with % errors less than 10% and tcalc. smaller than ttable (α = 0.05) which is 2.92. Whitening creams of A and B contained hydroquinone as much as 5.30% and 5.00%. Determination of hydroquinone using this indirect spectrophotometric method showed good level of validity with recovery of close to 100%.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/MIPA/2019/183/051910907
Uncontrolled Keywords: Hidrokuinon, kompleks Cr (VI)-DPC, optimasi, uji selektivitas, uji validitas, Hydroquinone, Cr (VI) -DPC complex, optimization, selectivity test, validity test
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 542 Techniques, procedures, apparatus, equipment, materials > 542.3 Testing and measuring
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 10 Aug 2020 07:28
Last Modified: 10 Aug 2020 07:28
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/178681
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item