Wati, Jessi Erizka (2018) Hubungan Faktor-Faktor Dalam Teori Health Belief Model Dengan Maya Index Di Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pada lingkungan permukiman, jentik Aedes aegypti adalah jenis yang paling banyak ditemukan. Semakin padat penduduk maka semakin mudah bagi nyamuk Aedes aegypti menularkan virus Dengue. Di Kota Malang, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) telah menyebar luas di seluruh wilayah termasuk di Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Sukun. Identifikasi risiko suatu wilayah sebagai tempat perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti salah satunya dapat dilakukan dengan mengamati tingkat kebersihan yang dapat diukur dengan Maya Index. Status kebersihan lingkungan dan ketersediaan tempat perkembangbiakan nyamuk dipengaruhi oleh persepsi individu dalam memilih dan melakukan perilaku terkait kesehatan. Salah satu teori yang dapat menjelaskan tentang perilaku manusia terkait kesehatan adalah Health Belief Model. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan faktor-faktor dalam Teori Health Belief Model dengan Maya Index. Desain penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional pada 105 sampel. Data penelitian dikumpulkan menggunakan kuesioner dan lembar observasi kemudian dianalisis dengan uji statistic Chi square Linear by Linear Association (α = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak satupun faktor-faktor dalam Teori Health Belief Model berhubungan dengan Maya Index (p > 0,05). Namun secara keseluruhan berdasarkan analisis masing-masing variabel diketahui bahwa kategori baik pada semua faktor-faktor Health Belief Model dan kategori rendah untuk Maya Index adalah di atas 50%. Disarankan untuk penelitian selanjutnya dalam mengkaji hubungan faktor-faktor dalam Teori Health Belief Model dengan Maya Index atau angka kepadatan vektor lainnya dilakukan pada sampel yang lebih besar dengan modifikasi intrumen penelitian.
English Abstract
In residential environments, Aedes larvae are the most common species. More densely population, its easier for Aedes mosquito can transmit the Dengue virus. In Malang, Dengue fever has wide-spred to this region including Tanjungrejo, Sukun district. A risk identification as a breeding Aedes sp. spot is one of many ways to do with Maya Index analyze. Environment health status and availability mosquito breeding spot are influenced by individual knowledge for choosing and human behavior for health. A theory that could be explained about human behavior for health called Health Belief Model. This research is purposed analyze a relation between Health Belief Model and Maya Index in Tanjungrejo, Sukun, Malang. This research design is observational analitic with cross sectional approach in 105 samples. Research data was gathered by cuisionary and analyzed by Chi square linear by Linear Association (α = 0,05). Statistical test using Chi square linear by Linear Association showed that none of factors in Health Belief Model has influenced with Maya Index (p > 0,05). But, overall, analyze in every variabel are known which category in all variabel and low Maya Index more than 50%. Then, from this research is suggested for subsequent research in investigate a relation factors of Health Belief Model Theory and Maya Index or density level of vector is conducted into bigger sample with research instrument modification.
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FK/2018/428/051900007 |
| Uncontrolled Keywords: | Demam Berdarah Dengue, Health Belief Model, Maya Index, Malang, Dengue Hemorrhagic Fever, Health Belief Model, Maya Index, Malang |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases > 616.9 Other disease > 616.91 Virus diseases > 616.918 RNA virus infections > 616.918 5 Flavivirus infections > 616.918 52 Dengue > 616.918 520 5 Dengue--Prevention |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 20 May 2020 08:06 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 04:34 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/167729 |
Preview |
Text
Jessi Erizka Wati.pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |