Peran Pemangku Kepentingan (Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik, Komisi Pemilihan Umum, Partai Politik, Lembaga Swadaya Masyarakat, dan Media Massa) dalam Meningkatkan Partisipasi Politik Masyarakat

Wulandari, Melinda Cucut (2018) Peran Pemangku Kepentingan (Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik, Komisi Pemilihan Umum, Partai Politik, Lembaga Swadaya Masyarakat, dan Media Massa) dalam Meningkatkan Partisipasi Politik Masyarakat. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Para Pemangku Kepentingan (Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik, Komisi Pemilihan Umum, Partai Politik, Lembaga Swadaya Masyarakat, dan Media Massa) memiliki peran untuk mewujudkan demokrasi yang lebih baik bagi suatu bangsa. Salah satu peran penting guna merealisasikan negara yang demokratis ialah meningkatkan partisipasi politik masyarakat. Para pemangku kepentingan dapat menjalankan perannya tersebut sesuai dengan wewenang dan kemampuan kapasitas yang dimilikinya. Tujuan daripada penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan peran dari masingmasing lembaga untuk mempengaruhi masyarakat agar berpartisipasi dalam perpolitikan negara. Sehingga yang menjadi fokus dari penelitian ini ialah (1) Peran Badan Kesatuan Bangsa dan Politik dalam Meningkatkan Partisipasi Politik Masyarakat; (2) Peran Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam Meningkatkan Partisipasi Politik Masyarakat; (3) Peran Partai Politik dalam Meningkatkan Partisipasi Politik Masyarakat; (4) Peran Lembaga Swadaya Masyarakat dalam Meningkatkan Partisipasi Politik Masyarakat; dan (5) Peran Media Massa dalam Meningkatkan Partisipasi Politik Masyarakat. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode dari creswell yaitu; (1) Menentukan tempat/individu; (2) Memperoleh Akses dan Membangun; (3) Sampling Purposeful; (4) Mengumpulkan Data; (5) Merekan informasi; (6) Memecahkan persoalan; (7) Menyimpan data. Analisis data yang digunakan iala menggunakan process tracing. Process Tracing merupakan metode penelitian kasus tunggal yang dapat digunakan untuk membuat kesimpulan dalam suatu kasus tentang ada atau tidak adanya mekanisme sebab-akibat. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan peran Bakesbangpol ialah; (1) fasilitas persiapan pelaksanaan pilkada; (2) fasilitas pelaksanaan pilkada; (3) koordinasi Pelaksanaan Pilkada. Peran KPU dalam meningkatkan partisipasi politik masyarakat ialah memberikan sosialisasi dengan memperhatikan beberapa hal yaitu; (1) sasaran sosialisasi; (2) materi sosialisasi; (3) metode sosialisasi. Peran Partai Politik dalam meningkatkan partisipasi politik masyarakat diantaranya ialah; (1) sosialisasi kader; (2) optimalisasi organisasi sayap partai; (3) pendidikan politik; (4) kampanye partai. Peran Lembaga Swadaya Masyarakat yang dilakukan oleh Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah dalam meningkatkan partisipasi politik masyarakat ialah; (1) pendidikan politik kaum muda; (2) Dakwah berunsur politik kebangsaan; (3) sosialisasi agenda Pemilu. Peran Media Massa dalamvii meningkatkan partisipasi politik masyarakat ialah; (1) menyampaikan informasi terkait Pilkada Kota Malang 2018; (2) mengenalkan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang 2018; (3) himbauan agar masyarakat memberikan hak suaranya; (4) pendidikan politik oleh narasumber. Saran yang dapat diberikan adala terkait pada keseriusan setiap lembaga dalam menyelenggarakan sosialisasi serta pendidikan bagi politik masyarakat. Berbagai metode baru dapat dicoba guna menyebarluaskan informasi secara merata. Sasaran yang menjadi sosialisasi juga perlu diperhatikan karena, setiap sasaran memerlukan cara yang berbeda-beda. Setiap pemangku kepentingan dapat saling bekerja sams untuk memaksimalkan partisipasi politik masyarakat pada Pilkada Kota Malang 2018.

English Abstract

Stakeholders (National Unity and Political Entities, Election Commission, Political Parties, Non-Governmental Organizations and Pers) have a role to create a better democracy for a nation. One of the important roles for the realization of a democratic state is to increase the political participation of the people. Stakeholders can perform their role according to their authority and capacity. The purpose of this study is to describe the role of each institution to influence the public to participate in the politics of the state. So the focus of this research is (1) The Role of National Unity and Political Body in Increasing Political Participation of Society; (2) The role of the General Election Commission (KPU) in Increasing the Political Participation of the Community; (3) The Role of Political Parties in Increasing Public Political Participation; (4) The Role of Non-Governmental Organizations in Increasing Public Political Participation; and (5) The Role of Pers in Increasing Public Political Participation. This research is descriptive research using qualitative approach method. Data collection techniques used are methods of creswell namely; (1) Determining the place / individual; (2) Obtaining Access and Building; (3) Purposeful Sampling; (4) Collecting Data; (5) Record information; (6) Solve the problem; (7) Storing data. Data analysis that used by using tracing process. Tracing Process is a single case study method that can be used to make a conclusion in a case about the presence or absence of a causal mechanism. Based on research that has been done the role of Bakesbangpol is; (1) pilkada preparation facility; (2) pilkada implementation facility; (3) coordination of Pilkada Implementation. The role of the KPU in increasing the political participation of the community is to provide socialization by taking into account several matters, namely; (1) target of socialization; (2) socialization materials; (3) methods of socialization. The role of Political Parties in increasing the political participation of the community are: (1) socialization of cadres; (2) optimization of party wing organization; (3) political education; (4) party campaign. The role of NGOs conducted by Nahdlatul Ulama (NU) and Muhammadiyah in increasing the political participation of the community is; (1) the political education of young people; (2) Da'wah national political element; (3) socialization of election agenda. The role of Pers in increasing the political participation of the community is; (1) to convey information related to the elections of Malang City 2018; (2) to introduceix candidate pair of Mayor and Deputy Mayor of Malang 2018; (3) appeal to the public to give their voting rights; (4) political education by resource persons. Suggestions that can be given are related to the seriousness of each institution in organizing socialization and education for community politics. New methods can be tried to disseminate information equally. The targets that become socialization also need to be considered because, each goal requires a different way. Each stakeholder can work with each other to maximize the political participation of the community in the Malang City Elections 2018.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2018/649/051808519
Uncontrolled Keywords: Peran, Lembaga, Partisipasi Politik-Role, Institution, Political Participation
Subjects: 300 Social sciences > 323 Civil and political rights > 323.04 Citizen participation; resistance, repression, persecution > 323.042 Citizen participation
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 13 Feb 2019 03:44
Last Modified: 25 Oct 2021 06:50
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/162264
[thumbnail of Melinda Cucut Wulandari.pdf]
Preview
Text
Melinda Cucut Wulandari.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item