Strategi Optimasi Daya Dukung Sumberdaya Air Di Kota Kediri

Setiarso, Ichwan (2016) Strategi Optimasi Daya Dukung Sumberdaya Air Di Kota Kediri. Doctor thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pertumbuhan penduduk yang pesat di Kota Kediri berdampak terhadap konsumsi sumber daya alam dan kualitas lingkungan. Disisi lain kebutuhan terhadap sumber daya alam semakin meningkat, namun ketersediaan sumber daya jumlahnya semakin terbatas, sehingga terjadi persaingan yang tinggi untuk mendapatkan sumber daya alam tersebut. Persaingan yang terjadi ini menyebabkan tersisihnya sekelompok masyarakat yang secara ekonomi tergolong lemah. Air adalah kebutuhan mendasar bagi setiap manusia. Lebih dari 50% permukaan bumi ditutupi oleh perairan, namun demikian tidak semua air yang tersedia tersebut dapatkita konsumsi, karena kualitasnya tidak memenuhi kreteria untuk dikonsumsi. Oleh karena itu, air menjadi barang komersial saat ini. Berdasarkan hal tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk memperkirakan kebutuhan air baik domestik maupun non domestik di Kota Kediri sampai dengan tahun 2025 dengan metode proyeksi; mengetahui daya dukung sumber daya air diKota Kediri dengan analisis statistik hidrologi dan metode analisis diskriptif; membuat prediksi keberlanjutan Kota Kediri ditinjau dari ketersedian air bersih dengan metode ekstrapolasi grafik dan analisis diskriptif; menentukan strategi untuk mengoptimalkan daya dukung sumber daya air di Kota Kediri dengan metode analisis deskriptif dan analisa SWOT. Pendekatan penelitian dilakukan seara kuantitatif yang dibahas secara diskriptif analitis. Data yang digunakan adalah data sekunder. Tahapan analisis meliputi : (1) menentukan metode proyeksi penduduk yaotu dengan melihat hasil perhitungan koefisien korelasi yang paling mendekati 1, berdasrkan hasil perhitungan ditetapkan metode yang dipakai adalaah metode least square. (2) melakukan uji konsistensi data hujan dan data debit, dikatakan konsisten apabila koefisien korelasinya mendekati 1, hasil perhitungan menunjukkan nilai r adalah 0,987. (3) langkah selanjutnya adalah melengkapi data hujan yang hilang dan kemudian menghitung hujan rata-rata kawasan (4) mengolah data debit untuk memperoleh nilai Qmin, Qmaks, Q rata-rata dan Q andalan. (5) Menghitung volume resapan air tanah (6) Mengolah data penggunaan lahan dan data kepadatan penduduk dengan metode tumpang tindih eta panggunaan lahan dan kepadatan penduduk untuk mengkategorikan wilayah dengan kategori perdesaan, perkotaan dan peralihan. (7) Menganalisis data pemakaian air oleh pelanggan PDAM untuk kemudian dijadikan acuan kategori kebutuhan air per jenis wilayah. (8) Menghitung kebutuhan air domestik berdasarkan kategori yang telah ditetapkan. (9) Menghitung kebutuhan air non domestik berdasarkan standard dari Departemen Pekerjaan Umum (10) Membuat dan menganalisis neraca air Kota Kediri (11) Membuat prediksi berlanjutnya pasokan air di Kota Kediri (12) Menganalisa faktor internal dan eksternal sumber daya air dengan metode SWOT (13) Menyusun strategi optimasi daya dukung air di Kota Kediri agar dapat berlanjut. Hasil dari penelitian ini terdiri dari empat hasil analisis. Hasil analisis pertama daya dukung sumber daya air kota Kediri ini kondisinya belum terlampaui dan sangat tergantung pasokan air dari bawah tanah dan PDAM. Hasil analisis kedua kebutuhan air di kota Kediri pada tahun 2012 adalah sebesar 95.830.903,00 m3/tahun, sedangkan xi berdasarkan hasil proyeksi sampai dengan tahun 2025 kebutuhan air kota Kediri adalah sebesar 206.970.866,68 m3/tahun. Hasil analisis ketiga kondisi daya dukung sumber daya air permukaan (Sungai Brantas) saat ini belum terlampaui, namun kondisi daya dukungnya akan terlampaui pada tahun 2022. Strategi untuk mengoptimalkan pengisian air tanah yaitu dengan cara : mengendalikan pembangunan lahan non terbangun menjadi lahan terbangun, dipertahankan pada angka 30% untuk lahan tidak terbangun, maka resapan air tanah akan sama jumlahnya dengan kondisi saat ini, membuat sumur resapan kolektif maupun sumur resapan individual. Strategi untuk mengoptimalkan fungsi air permukaan, dapat ditempuh dengan perluasan cakupan pelayanan PDAM, pengelolaan DAS terpadu untuk mengendalian kerusakan DAS dan mengembalikan DAS sesuai fungsinya. Strategi untuk mengendalikan pengambilan air tanah dengan mewajibkan pengembang perumahan menyediakan IPA sederhana, industri diwajibkan mendaur ulang limbah cair yang digunakan sehingga dapat digunakan kembali sebagai air baku untuk proses maupun air baku untuk domestik.

Item Type: Thesis (Doctor)
Identification Number: DIS/333.91/SET/s/2016/061611495
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 26 Apr 2017 07:47
Last Modified: 26 Apr 2017 07:47
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/160390
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item