Kurniawan, Herlangga Norman Adi (2014) Pengaruh Penambahan Konsentrasi Microbacter Alfaafa-11 (MA-11) dan Penambahan Urea Terhadap Kualitas Pupuk Kompos dari Kombinasi Kulit dan Jerami Nangka dengan Kotoran Kelinci. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pupuk kompos didefinisikan sebagai pupuk yang sebagian besar atau seluruhnya terdiri dari bahan organik yang berasal dari tanaman atau hewan yang telah melalui proses rekayasa oleh mikroorganisme yang bekerja di dalamnya. Kulit dan jerami nangka serta kotoran kelinci merupakan bahan organik yang ketersediaannya cukup melimpah dan belum dimanfaatkan secara optimal. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui penambahan konsentrasi Microbacter Alfaafa (MA-11) dan penambahan urea yang tepat pada pembuatan kompos dari kombinasi kulit dan jerami nangka dengan kotoran kelinci yang dapat menghasilkan kompos dengan kualitas yang baik. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor, yang masing-masing terdiri dari 3 level dan 3 kali ulangan. Faktor pertama yaitu penambahan konsentrasi MA-11 (30% v/b; 40% v/b; 50% v/b) dan faktor kedua yaitu penambahan urea (0,3% b/b; 0,6% b/b; 0,9% b/b) yang difermentasi selama 7 hari. Parameter penilaian yaitu hasil analisis kimia meliputi C/N rasio, kadar air, kadar N, kadar P, dan kadar K. Perlakuan terbaik pada pembuatan kompos dari kombinasi kulit dan jerami nangka dengan kotoran kelinci yang menggunakan dekomposer MA-11 yaitu perlakuan dengan penambahan konsentrasi MA-11 sebanyak 50% v/b dan penambahan urea sebanyak 0,9% b/b, yang difermentasi selama 7 hari. Kadar C-organik 25,91%; kadar nitrogen 2,55%; C/N rasio 10,15; kadar fosfor 0,61%; dan kadar kalium 0,83%.
English Abstract
Compost is defined as mostly or entirely composed of organic materials from plants or animals that have been reorganized by microorganisms who work on it. Waste of Jackfruit (crust and hay) and rabbit feces are organic materials availability and was not used optimally. The objective of this study was find the right combination concentrate addition of Microbacter Alfaafa (MA-11) and urea addition on composting from waste of jackfruit (crust and hay) and rabbit feces to produce the best quality of compost. This study used a Randomized Block Design (RBD) with 2 factors, each consisting of 3 levels and 3 repetitions. First factor was concentrate addition of MA-11 (30% v/w, 40% v/w, 50% v/w) and the second factor was addition of urea (0.3% w/w, 0.6% w/w; 0.9% w/w) were fermented for 7 days. Assessment parameters include the results of chemical analysis covering the C / N ratio, moisture content, content of N, P, and K. The best treatment of composting from waste of jackfruit (crust and hay) and rabbit feces used decomposers MA-11 is treated with the MA-11 concentrate addition 50% v/w and urea addition 0,9% w/w, that fermented for 7 days. C-organic content 25.91%; nitrogen content 2.55%; C / N ratio 10.15; phosphorus content 0.61%; and potassium content 0.83%.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2014/194/051403352 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 20 Jun 2014 14:26 |
Last Modified: | 11 Mar 2022 01:06 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/149583 |
Text
PDF_LAPORAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Actions (login required)
View Item |