Analisis Penilaian Kinerja Dosen Menggunakan Integrasi Metode 360 Derajat Dan Analytic Hierarchy Process Di Sebuah Institusi Perguruan Tinggi

Aulia Nafulani, Ulvi (2017) Analisis Penilaian Kinerja Dosen Menggunakan Integrasi Metode 360 Derajat Dan Analytic Hierarchy Process Di Sebuah Institusi Perguruan Tinggi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Lembaga pendidikan dapat dikategorikan sebagai organisasi yang melayani masyarakat. Meskipun sifatnya nirlaba, bukan berarti lembaga pendidikan tidak dituntut untuk terus menigkatkan kualitas proses maupun output pendidikannya. Kinerja dosen merupakan faktor yang sangat menentukan bagi keberhasilan suatu perguruan tinggi dalam melaksanakan misinya. Dengan demikian untuk menjadi dosen yang berkualitas perlu memiliki beberapa kompetensi yang mendukung untuk meningkatkan kinerjanya. Pada Jurusan ini sudah menerapkan tiga penilaian kinerja dosen yaitu; Website Akademik yang dinilai mahasiswa, SKP dan BKD yang dinilai atasan, dan Sistem Online yang menilai rekan kerja. Namun dari ketiga penilaian yang sudah diterapkan di Jurusan ini mengacu pada tugas utama dosen Tridharma Perguruan Tinggi dan kompetensi profesional; kompetensi pedagogik; kompetensi sosial; dan kompetensi kepribadian. Untuk menjadi dosen yang mampu bersaing diperlukan juga kompetensi lain yang berkaitan dengan organisasi, kerja sama tim, hubungan di lingkungan kerja, dan yang ada pada kompetensi spencer dan dengan menggunakan penilaian yang lebih objektif. Metode penilaian kinerja dosen dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan integrasi metode 360 Derajat dan Analytic Hierarchy Process. Kedua metode tersebut digunakan untuk mendapatkan penilaian kinerja dosen yang lebih objektif dan menambahkan 12 kompetensi spencer yang mendukung untuk meningkatkan kinerja. Dalam penelitian ini menggunakan menyebaran kuesioner sebagai sumber data. Dari hasil kuesioner dengan berbagai sumber penilai dan perbandingan berpasangan kemudian didapatkan bobot prioritas dari 12 kompetensi spencer dengan metode AHP dan nilai dari masing – masing dosen dengan metode 360 derajat. Kompetensi yang memiliki bobot tertinggi adalah Achievement Orientation dengan bobot 0,201 dan kompetensi yang memiliki bobot terendah adalah Directiveness dengan bobot 0,028. Dari sumber penilai atasan yaitu dosen yang memiliki nilai di atas rata – rata ada 52 % dosen. Dari sumber penilai rekan kerja yaitu dosen yang memiliki nilai di atas rata – rata ada 57% dosen. Dari sumber penilai diri sendiri yaitu dosen yang memiliki nilai di atas rata – rata ada 70% dosen. Dari sumber penilai mahasiswa yaitu dosen yang memiliki nilai di atas rata – rata ada 51% dosen. Kemudian kompetensi – kompetensi yang memiliki rata – rata terendah adalah kompetensi Interpersonal Understanding, Initiative, Relationship Building, dan Expertise. Rekomendasi perbaikannaya adalah mengikuti outbond atau kegiatan – kegiatan indoor yang bersifat teamwork agar dapat saling membantu satu sama lain, memulai proyek – proyek baru dengan bekerjasama dengan perusahaan, joint research, mengadakan pertemuan dengan atasan, rekan kerja, dan mahasiswa untuk menjalin hubungan yang erat, dan pelatihan atau workshop tentang softskill di luar pekerjaan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2017/330/051703705
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 670 Manufacturing
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Industri
Depositing User: Sugiantoro
Date Deposited: 26 May 2017 09:16
Last Modified: 23 Oct 2021 23:55
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/145559
[thumbnail of 051703705_JURNAL_(Ulvi_Aulia_Nafulani).pdf]
Preview
Text
051703705_JURNAL_(Ulvi_Aulia_Nafulani).pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of 051703705_SKRIPSI_(Ulvi_Aulia_Nafulani).PDF]
Preview
Other
051703705_SKRIPSI_(Ulvi_Aulia_Nafulani).PDF

Download (5MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item