Studi Harga Air Pada Sistem Jaringan Pipa Di Wilayah Kecamatan Doko Kabupaten Blitar

Bennuwardana, Nengah (2013) Studi Harga Air Pada Sistem Jaringan Pipa Di Wilayah Kecamatan Doko Kabupaten Blitar. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pertambahan jumlah penduduk terutama di Kecamatan Doko semakin meningkat tiap tahun. Karena perkembangan suatu daerah selalu diikuti dengan pertumbuhan jumlah penduduknya, sehingga menuntut bertambahnya pula kebutuhan akan air bersih bagi masyarakat. Untuk mengatasi kebutuhan air yang semakin meningkat tersebut, saat ini PDAM Kabupaten Blitar telah melakukan pengembangan jaringan air bersih khususnya di Kecamatan Doko. Hal ini dikarenakan semakin meningkatnya permintaan akan air bersih yang ditandai dengan pertumbuhan jumlah penduduk terutama di Kecamatan Doko yang semakin meningkat tiap tahun. PDAM unit Doko saat ini telah memanfaatkan ait yang berasal dari m ata a ir di Sungai Bambang yang terletak di Dusun Purworejo Desa Resapombo . Manfaat yang diperoleh dengan adanya proyek ini adalah akan terpenuhinya kebutuhan air baku, dari perbandingan antara kehilangan air 20% dan kehilangan air 25% pada suku bunga 11% dengan biaya total yang sama yaitu sebesar Rp. 6.660.632.000 maka dapat diketahui manfaat yang diperoleh untuk kehilangan air 20% pada suku bunga 11% adalah Rp. 9.111.039.799 dan untuk kehilangan air 25% pada suku bunga 11% adalah Rp. 8.904.930.600. Berdasarkan simulasi perhitungan harga air dengan B/C=1, dapat diketahui harga air per m 3 dengan kehilangan 20% pada suku bunga 11% adalah sebesar Rp. 782. Nilai ini diperoleh dengan tujuan bahwa dengan harga tersebut diharapkan dapat lebih terjangkau oleh masyarakat dan juga memenuhi standar analisa B/C=1. Kelayakan ekonomi dihitung dengan membandingkan nilai manfaat dan biaya ditinjau terhadap Nilai Rasio Biaya Manfaat (B/C), Selisih Manfaat (B-C), Tingkat Pengembalian Internal (IRR), Titik Impas Investasi dan Analisis Sensitivitas. Berdasarkan hal tersebut diatas didapatkan biaya konstruksi Rp. 6.660.632.000 dan biaya operasional dan pemeliharaan Rp. 905.141.175. Dasar perhitungan yang digunakan dalam penentuan harga air adalah pada saat BCR ≥1 atau BCR=1 dan IRR ≥ suku bunga yang berlaku atau IRR=bunga yang berlaku. Dari hasil perhitungan dengan harga jual air adalah Rp. 782 /m 3 , pada kondisi ini besarnya BCR=1 dan IRR=11% dengan titik impas investasi 13,5 tahun. Manfaat yang diperoleh dari pengembangan jaringan pipa ini tidak hanya bias dinilai dengan uang, tetapi ada juga yang tidak bias dinilai dengan uang, seperti timbulnya rasa aman dari bahaya kekeringan, meningkatnya kehidupan ekonomi dan sebagainya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengembangan jaringan pipa PDAM Kecamatan Doko ini layak secara ekonomi.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2012/606/051300197
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 627 Hydraulic engineering > 627.5 Reclamations, Irrigation, related topics > 627.52 Irrigation
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pengairan
Depositing User: Hasbi
Date Deposited: 01 Feb 2013 08:51
Last Modified: 21 Oct 2021 02:15
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/141750
[thumbnail of Nengah_Bennuwardana_0510643020.pdf]
Preview
Text
Nengah_Bennuwardana_0510643020.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item