Zaini, AkbarHidayatullah (2015) Uji Pertumbuhan Berbagai Jumlah Mata Tunas Tebu (Saccharum Officinarum L.) Varietas Vmc 76-16 Dan Psjt 941. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Rendahnya produktivitas tebu sering disebabkan karena kegagalan bibit berkecambah. Penentuan jenis bibit tebu yang akan digunakan, biasanya tergantung dari jumlah mata tunas. Dalam penggunaan bibit tebu oleh petani biasanya mencapai 2-8 mata tunas. Dilain pihak penggunaan jumlah mata tunas yang terlalu berlebihan akan berdampak terhadap efisiensi penggunan bibit dan pertumbuhan tanaman yang tidak normal, karena pertumbuhan bibit yang tidak seragam. Sehinngga akan mempengaruhi hasil dari rendemen tebu yang tidak maksimal. Oleh sebab itu faktor pensiapan bibit dan kualitas bibit yang digunakan juga mempengaruhi karena kualitas bibit merupakan salah satu faktor yang sangat menentukan bagi keberhasilan budidaya tebu. Penelitian dilaksanakan selama 4 bulan yaitu pada bulan Januari 2015 sampai dengan April 2015 di Desa Petungsewu, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Secara geografis area penelitian terletak diantara 110° BT - 111° BT dan 7° LS - 7° LS, terletak pada dataran tinggi dengan ketinggian antara ± 500 - 700 mdpl dan temperatur udara antara 23° C hingga 30° C. Penelitian ini bertujuan untuk Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari uji pertumbuhan berbagai jumlah mata tunas tebu varietas VMC dan PSJT. Selain itu untuk menentukan jumlah mata tunas yang tepat dan ideal dalam budidaya tanaman tebu (Saccharum officinarum L.). Metode Penelitian yang digunakan adalah Rancangan Petak Terbagi. Dimana percobaan ini terdapat 2 (dua) faktor, faktor 1 (satu) ialah Jumlah mata tunas (B) yang berfungsi sebagai Sub Plot yaitu : B1 (Dua mata tunas), B2 (Empat mata tunas) dan B3 (Enam mata tunas). Sedangkan faktor kedua ialah varietas (A) yang berfungsi sebagai Main Plot, yaitu : A1 (Varietas VMC), dan A2 (Varietas PSJT). Pengamatan bibit tebu dilakukan dengan melihat satu komponen parameter. Komponen parameter meliputi komponen pertumbuhan yaitu dengan metode non destruktif. Parameter pengamatan meliputi Persentase tumbuh, Jumlah Daun per Tanaman, Panjang Tanaman, Jumlah Anakan. Data pengamatan yang diperoleh dianalis menggunakan analisis ragam (uji F) pada taraf 5%. Apabila terdapat pengaruh nyata (F hitung > F tabel 5%), maka akan dilanjutkan dengan uji BNT pada taraf 5% untuk melihat perbedaan diantara perlakuan. Pertumbuhan merupakan tahapan yang terjadi dalam kehidupan tanaman dengan lingkungan sekitar. Untuk mencapai pertumbuhan yang optimal perlu di perhatikan sifat fisiologi tanaman karena di pengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan. Komponen pertumbuhan vegetatif tanaman tebu dapat diamati dengan berbagai parameter pengamatan seperti jumlah anakan, panjang tanaman, jumlah daun dan persentase tumbuh. Komponen tersebut berperan penting dalam menentukan produksi akhir tanaman tebu yang diperoleh sehingga digunakan sebagai variabel pengamatan dalam percobaan ini. Hasil analisis persentase tumbuh, panjang tanaman, jumlah daun, dan jumlah anakan menunjukan interaksi yang berbeda nyata antara jumlah mata tunas dan varietas tebu. Pada pengamatan persentase tumbuh bibit stek 2 mata tunas memiliki persentase tumbuh lebih baik dibandingkan bibit 4 mata dan 6 mata tunas varietas PSJT maupun varietas VMC. Namun, hasil pengamatan panjang tanaman dan jumlah daun bibit stek 6 mata varietas PSJT memiliki panjang tanaman dan jumlah daun lebih baik dibandingkan bibit stek 4 mata tunas dan 2 mata tunas tebu. Sedangkan hasil pengamatan jumlah anakan bibit stek 6 mata varietas PSJT memiliki jumlah anakan lebih baik.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2015/388/051505318 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 05 Aug 2015 11:00 |
| Last Modified: | 19 Oct 2021 06:22 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/130390 |
Preview |
Text
Skripsi.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |