TerbitNurcahyono (2008) Pengaruh penggunaan pupuk N,P,K dan macam bahan organik pada pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis (Zea mays saccharata.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Tanaman jagung manis baru berkembang di Indonesia makin populer dan banyak dikonsumsi masyarakat. Permintaan pasar pada jagung manis akhir - akhir ini terus meningkat, namun peluang ini belum dapat sepenuhnya dimanfaatkan oleh petani dan pengusaha Indonesia. Rendahnya produktivitas jagung manis lebih banyak disebabkan oleh rendahnya daya dukung lahan. Pengaplikasian pupuk anorganik secara terus menerus dalam jumlah yang besar ke dalam tanah merupakan suatu tindakan yang kurang bijaksana. Hal tersebut dikarenakan dengan pengaplikasian pupuk anorganik secara terus menerus ke dalam tanah akan dapat mendorong menurunnya daya dukung lahan, tanah menjadi bersifat masam dan keras (Djamhari,2003). Agar lahan pertanian dapat tetap terus terjaga produktifitasnya, maka pemberian pupuk anorganik kedalam tanah sedapat mungkin dikurangi melalui aplikasi tiga macam bahan organik (blotong, pupuk kandang sapi dan pupuk kandang ayam). Tujuan dilaksanakannya penelitian ini ialah: 1) Mempelajari pengaruh aplikasi tiga macam bahan organik dan pupuk N,P,K dan menentukan dosis pupuk N,P,K yangi ideal bila dikombinasikan dengan pupuk organik untuk diaplikasikan pada tanaman jagung manis sehingga dapat mendukung pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis yang tinggi. 2) Menentukan macam bahan organik yang tepat untuk diaplikasikan pada tanaman jagung manis sehingga dapat mendukung pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis yang tinggi. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini yaitu : (1) Penggunaan bahan organik pupuk kandang ayam yang dikombinasikan dengan 75% pupuk N,P,K dapat menghasilkan pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis yang paling baik. (2) Pengaplikasian bahan organik pupuk kandang ayam dapat menghasilkan pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis yang paling baik. (3) Penggunaan 75% pupuk N,P,K dapat menghasilkan pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis yang paling baik. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari hingga bulan Maret 2007 di kebun percobaan Universitas Brawijaya, Desa Jatikerto, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang yang terletak pada ketinggian 303 m dpl. Penelitian ini disusun dengan menggunakan Rancangan Petak Terbagi. Petak utama yaitu Pemberian tiga macam bahan organik dari 4 level antara lain : C0 = Kontrol, C1 = Blotong dosis 5 ton ha , C2 = Pupuk kandang ayam dosis 5 ton ha¹, C3 = Pupuk kandang sapi dosis 5 ton ha¹. Anak petak yaitu perlakuan pupuk N, P, K terdiri dari tiga level antara lain : N1 = 100% dari dosis anjuran N, P, K; N2 = 75% dari dosis anjuran N, P, K; N3 = 50% dari dosis anjuran N, P, K Pengamatan pertumbuhan dilakukan sebanyak 4 kali yaitu pada 15 hst, 30 hst, 45 hst, dan 60 hst. Perlakuan pertumbuhan terdiri dari tinggi tanaman, luas daun, bobot kering total tanaman, laju pertumbuhan dan indeks luas daun. Sedangkan komponen hasil meliputi: jumlah tongkol, bobot segar tongkol berklobot, bobot segar tongkol tanpa klobot, panjang tongkol, diameter tongkol, hasil ton ha-1 dan kadar gula jagung manis. Data pengamatan yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis ragam (uji F) pada taraf 5 % untuk mengetahui pengaruh perlakuan. Selanjutnya untuk mengetahui perbedaan diantara perlakuan dilakukan uji perbandingan dengan menggunakan uji Duncan pada taraf 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi antara tiga macam bahan organik dan prosentase pupuk N,P,K berpengaruh nyata pada komponen pertumbuhan yang meliputi: tinggi tanaman, luas daun, bobot kering total tanaman, dan indeks luas daun. Sedangkan komponen hasil meliputi: jumlah tongkol, bobot segar tongkol berklobot, bobot segar tongkol tanpa klobot, diameter tongkol, hasil ton ha-1 dan kadar gula jagung manis. Pengunaan pupuk N,P,K yang diikuti dengan pemberian pupuk kandang ayam memberikan hasil yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan perlakuan yang lain. Dosis 75% pupuk N,P,K memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan pada dosis 100% dan 50% pupuk N,P,K dari rekomendasi. Penambahan tiga macam bahan organik memberikan hasil yang berbeda nyata pada budidaya tanaman jagung manis.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2008/335/050803401 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 05 Nov 2008 09:07 |
| Last Modified: | 22 Oct 2021 08:01 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127950 |
Actions (login required)
 |
View Item |