Pengaruh waktu aplikasi kompos azolla serta kombinasi kompos azolla + urea pada pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis (Zea mays Saccharata Sturt)

WirawanRubiPermana (2007) Pengaruh waktu aplikasi kompos azolla serta kombinasi kompos azolla + urea pada pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis (Zea mays Saccharata Sturt). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Rasa manis pada biji tanaman jagung manis bila dibandingkan tanaman jagung biasa ketika biji masak susu menyebabkan tanaman ini banyak digemari masyarakat luas. Rasa manis biji jagung manis tersebut disebabkan oleh tingginya kadar gula yang terdapat pada endosperm biji jagung manis, berkisar antara 5 - 6 %. Permintaan masyarakat akan kebutuhan jagung manis terus meningkat sejalan dengan kesadaran masyarakat terhadap pemenuhan kebutuhan bahan pangan dengan cita rasa dan nilai gizi yang cukup tinggi. Pencapaian hasil yang tinggi /satuan luas lahan dan waktu pada umumnya selau diikuti penggunaan pupuk an – organik yang tinggi khususnya unsur N. Kompos azolla digunakan untuk mensubstitusi kebutuhan N secara organik. Keberhasilan kompos azolla mensubstitusi kebutuhan N tergantung oleh waktu aplikasi dari kompos azolla, selain faktor lingkungan yaitu suhu dan kelembaban yang mendukung proses dekomposisi kompos azolla. Tujuan dilaksanakannya penelitian ini ialah untuk mempelajari pengaruh waktu aplikasi kompos azolla serta kombinasi kompos azolla + urea pada pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis, menentukan kombinasi kompos azolla + urea yang tepat sehingga didapatkan pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis yang tinggi, menentukan waktu aplikasi kompos azolla yang tepat sehingga diperoleh pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis yang tinggi. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini ialah (1) Waktu aplikasi kompos azola yang tepat yang diikuti dengan penggunaan kompos azolla + urea pada dosis yang tepat akan diperoleh pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis yang tinggi. (2) Waktu aplikasi kompos azolla yang tepat akan diperoleh pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis yang paling tinggi. (3) Penggunaan kombinasi kompos azolla + urea dengan dosis yang tepat akan diperoleh pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis yang paling tinggi. Penelitian dilaksanakan di kebun percobaan Universitas Brawijaya, Desa Jatikerto, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang, pada bulan Februari 2007 hingga bulan Mei 2007. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini ialah Rancangan Petak Terpisah dan diulang 3 kali. Waktu aplikasi kompos azolla (W) ditempatkan pada petak utama yang terdiri dari 3 macam, yaitu : W1 = kompos azolla diaplikasikan pada saat tanam, W2 = kompos azolla diaplikasikan 7 hari sebelum tanam, W3 = kompos azolla diaplikasikan 14 hari sebelum tanam. Proporsi kompos azolla + urea ditempatkan sebagai anak petak (C) yang terdiri dari 4 level ,yaitu : Co = kontrol (kompos azolla 1 bagian = 8598,72 kg ha-1), C1 = kompos azolla: 1/3 bagian + urea: 2/3 bagian (kompos azolla: 2866,24 kg ha-1 dan urea: 200 kg ha-1), C2 = kompos azolla: 1/2 bagian + urea: 1/2 bagian (kompos azolla: 4299,.36 kg ha-1 dan urea: 150 kg ha-1), C3 = kompos azolla: 2/3 bagian +urea: 1/3 bagian (kompos azolla: 5732,48 kg ha-1 dan urea: 100 kg ha-1). Pengamatan tanaman secara destruktif dilaksanakan pada saat tanaman berumur 10, 20, 30, 40, 50, 60 hst dan saat panen. Komponen pengamatan pertumbuhan, ialah : jumlah daun, luas daun, bobot kering tanaman dan komponen hasil, ialah: jumlah tongkol/tanaman, bobot segar tongkol berklobot, bobot segar tongkol tanpa klobot, diameter tongkol, panjang tongkol, hasil (ton/ha). Data yang diperoleh dilakukan pengujian terhadap pengaruh perlakuan dengan uji F taraf nyata 0,05. Untuk mengetahui perbedaan diantara masing-masing perlakuan digunakan Uji Beda Nyata pada taraf α = 0,05. Sedangkan untuk mengetahui perbedaan antara tanaman kontrol (urea: 1 bagian) dengan tanaman yang dipupuk kompos azolla + urea pada berbagai proporsi yang diaplikasikan digunakan Uji t pada taraf α = 0,05.Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan (1) Waktu aplikasi kompos azolla 14 hari sebelum tanam yang diikuti dengan proporsi kompos azolla: 1/3 bagian + urea: 2/3 bagian dan waktu aplikasi kompos azolla (7 hari sebelum tanam dan 14 hari sebelum tanam ) yang diikuti dengan proporsi kompos azolla: 2/3 bagian + urea: 1/3 bagian memberikan rata - rata jumlah tongkol/tanaman sebesar 1,28. Kombinasi kompos azolla + urea dengan proporsi kompos azolla: 1/3 bagian + urea: 2/3 bagian (kompos azolla: 2866,24 kg ha-1 dan urea: 200 kg ha-1) memberikan komponen pertumbuhan dan hasil tertinggi sebesar 12 ton ha-1 dan bila dilihat dari analisis B/C ratio maka yang paling menguntungkan ialah tanaman yang dipupuk dengan proporsi kompos azolla: 1/3 bagian + urea: 2/3 bagian dengan B/C ratio sebesar 1,96.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2007/050702918
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 01 Nov 2007 00:00
Last Modified: 21 Oct 2021 05:00
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127611
[thumbnail of 050702918.pdf]
Preview
Text
050702918.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item