Subiyanti, DyahAyu (2016) Strategi Pemerintah Daerah dalam Mengembangkan Kawasan Wisata Sebagai Obyek Wisata Unggulan (Studi di Taman Wisata Wendit Water Park di Bawah Manajemen Badan Layanan Umum Daerah Kabupaten Malang),. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Berlakunya konsep desentralisasi melalui Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah memberikan dampak adanya otonomi daerah. Saat menjalankan kewenangan daerah, diperlukan perencanaan pembangunan ekonomi yaitu salah satunya melalui sektor pariwisata. Sektor Pariwisata di Kabupaten Malang yang terus dikembangkan adalah wisata Wendit Water Park. Namun, terdapat permasalahan dalam pengembangannya yaitu renovasi yang dilaksanakan tahun 2006-2008 tidak terawat di tahun selanjutnya sebab minimnya anggaran, sehingga keadaan wisata ini memprihatinkan. Maka dari itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Malang merubah badan pengelola wisata Wendit Water Park yang semula dikelola Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) menjadi dikelola Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) bertahap dengan dikeluarkannya SK Bupati Nomor 180/646/KEP/421.013/2012 pada 1 Januari 2013. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan dan menganalisis Strategi Pemerintah Daerah dalam Mengembangkan Kawasan Wisata Wendit Water Park sebagai Obyek Wisata Unggulan di Kabupaten Malang dan dampaknya. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi, serta menggunakan analisis data model Creswell. Lokasi penelitian di wisata Wendit Water Park Desa Mangliawan Kecamatan Pakis Kabupaten Malang dan situs Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Malang serta BLUD Wisata Wendit Water Park Kabupaten Malang. Hasil penelitian ini adalah wisata Wendit Water Park belum sepenuhnya berhasil melaksanakan strategi pengembangan wisata, sebab dari 7 faktor pembangun pengembangan wisata yang telah dilaksanakan yaitu 4 faktor (business linkages, services, infrastructures, dan human resources). Sisanya belum dilaksanakan pengembangan (differentiation, cost advantages, dan technology). Meski ke-4 faktor sudah dikembangkan, namun pengembangan masih minim dan belum dapat mencapai peningkatan pendapatan sesuai target, serta belum dapat menjadi obyek wisata unggulan daerah. Faktanya, wisata ini hanya berhasil memberikan dampak peningkatan kesempatan kerja pada masyarakat lokal dengan memanfaatkan peluang kerja di sekitar tempat wisata. Maka dari itu, strategi pengembangan wisata Wendit Water Park sebagai obyek wisata unggulan daerah harus lebih ditingkatkan melalui pelaksanaan pengembangan faktor-faktor pembangun wisata dan dilaksanakan secara continue dengan adanya koordinasi yang lebih baik lagi antara Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Malang dengan BLUD Wisata Wendit Water Park.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2016/534/051608882 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 10 Oct 2016 09:24 |
| Last Modified: | 10 Oct 2016 09:24 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/118867 |
Actions (login required)
 |
View Item |