Sinergitas Antara Pemerintah Daerah Dan Komando Distrik Militer (Kodim) 0815 Kabupaten Mojokerto Melalui Program Tni Manunggal Membangun Desa (Tmmd) (Studi Di Desa Jumeneng Kecamatan Mojoanyar Kabupat

Pangestu, PutriSriwilujeng (2016) Sinergitas Antara Pemerintah Daerah Dan Komando Distrik Militer (Kodim) 0815 Kabupaten Mojokerto Melalui Program Tni Manunggal Membangun Desa (Tmmd) (Studi Di Desa Jumeneng Kecamatan Mojoanyar Kabupat. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Salah satu masalah yang dihadapi pemerintah daerah Kabupaten Mojokerto adalah tidak imbangnya pembangunan di daerah perkotaan dan daerah pedesaan. Dalam mewujudkan pemerataan pembangunan tersebut, Pemerintah Daerah Kabupaten Mojokerto bekerjasama dengan pihak militer TNI dari KODIM 0815 Kabupaten Mojokerto untuk melaksanakan Program TMMD Imbangan di Kecamatan Mojoanyar. Program TMMD merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kegiatan pembangunan di desa, khususnya daerah tertinggal. Dilihat dari kondisi fisik, desa Jumeneng memiliki kriteria untuk mendapatkan bantuan Program TMMD dari Pemerintah Daerah Kabupaten Mojokerto. Rumusan masalah dalam penelitian ini terdiri atas: bagaimana sinergitas antara Pemerintah Daerah dengan KODIM 0815 Kabupaten Mojokerto melalui Program TMMD Imbangan di Kecamatan Mojoanyar dan apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan Program TMMD Imbangan di Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto. Penelitian ini menggunakan studi kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Fokus penelitian meliputi sinergitas Pemerintah Daerah dengan KODIM 0815 Kabupaten Mojokerto, serta faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan Program TMMD Imbangan di Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sinergitas yang terjadi antara Pemerintah dan KODIM 0815 melalui Program TMMD Imbangan tahun 2015 di Kecamatan Mojoanyar, berjalan dengan baik. Hal tersebut sesuai dengan teori sinergitas yang dikemukakan oleh J.Petter (2013) yang melibatkan tiga proses yang saling terkait antara Pemerintah Daerah dengan KODIM. Pelaksanaan Program TMMD Imbangan di desa Jumeneng, Kecamatan Mojoanyar didukung dengan adanya komunikasi yang baik antar aktor pelaksana Program TMMD, lokasi yang mudah dijangkau dan juga keikutsertaan masyarakat Desa Jumeneng dalam Program TMMD Imbangan tahun 2015.Ada pula beberapa hambatan yang menjadi faktor penghambat dalam pelaksanaan Program TMMD, yaitu pergantian perwakilan dari instansi, tingkat kesadaran masyarakat Desa Jumeneng dan juga luasnya wilayah yang menjadi permasalahan penting dalam pelaksanaan Program TMMD Imbangan tahun 2015 di Kecamatan Mojoanyar.

English Abstract

One of the problems faced by local government is not balance Mojokerto regency development in urban and rural areas. In realizing the equitable development, Mojokerto Local Goverment have cooperated with the TNI military from 0815 KODIM Mojokerto to implement the TMMD Imbangan program in Mojoanyar District. TMMD program is one way to boost development activities in the village, especially the disadvantaged areas. Sent from the physical condition, characteristic of Jumeneng village have to get help by TMMD Program from the Mojokerto Local Government The problems of this study consisted of: how the synergy between the Regional Government KODIM Mojokerto 0815 through TMMD Imbangan Program in Mojoanyar District and any supporting factors and obstacles in the implementation of programs in the Mojoanyar District, Mojokerto Regency. This study uses a qualitative study with descriptive approach. The focus of research includes synergy with KODIM 0815 Local of Mojokerto Government divided over the form synergy, as well as the factors supporting and hindering the implementation of the program TMMD Imbangan in the Mojoanyar District, Mojokerto regency. The results of this research show that the synergy between the government and KODIM 0815 by TMMD Imbangan Program through 2015 in the Mojoanyar District, runs well. This is consistent with the theory put forward by J.Petter synergy (2013) that involves three interrelated process between the Regional Government KODIM. Implementation TMMD Imbangan Program in Jumeneng village, Mojoanyar District supported by good communication between actors implementing TMMD Imbangan Program, an easily accessible location as well as public participation of Jumeneng Village in the TMMD Imbangan Program of the year 2015. There are also some obstacles that the limiting factor in the implementation of the TMMD Imbangan Program, there are turnover representatives of institutions, the level of public awareness Jumeneng village and also the vast area that is becoming critical issues in the implementation of the TMMD Imbangan program of 2015 in Mojoanyar District.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2016/1041/051612586
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 09 Dec 2016 14:49
Last Modified: 09 Dec 2016 14:49
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/118166
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item